Akhirnya, dari berat badan semula 62 kg kini Andini jauh lebih percaya diri setelah turun bobot menjadi 52 kg. Berikut kisah dietnya, seperti ditulis detikHealth pada Rabu (19/10/2016):
Awalnya saya tidak pernah merasa bermasalah dengan berat badan saya yang mencapai 62 kg. Saya juga tidak pernah terpikir untuk mengubah pola makan karena saya nyaman-nyaman saya bertubuh gemuk. Yang di pikiran saya saat itu, gemuk bukanlah sebuah aib.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rata-rata pasien stroke yang ada memiliki berat badan di atas normal dan gemuk. Sejak saat itulah timbul kesadaran di dalam hati saya bahwa berat badan berlebihan bisa memicu datangnya penyakit.
Saya pun berniat mengatur pola makan saya dengan lebih baik. Sebulan pertama saya tidak pernah mengonsumsi nasi putih, saya menggantinya dengan nasi merah. Saya perbanyak juga konsumsi sayuran dan buah. Makan berat saya jadwalnya adalah di pukul 11 siang dan pukul 3 sore. Tak lupa saya juga memperbanyak minum air putih. Alhamdulillah sampai saat ini berat badan saya tidak pernah bertambah lagi.
Baca juga: Begini Cara Leni Turunkan Berat Badan 22 Kg, Mau Coba?
(ajg/up)











































