Lucas dan Laura, Bayi Kembar Unik di Brazil yang Jadi Kunci Kalahkan Zika

Lucas dan Laura merupakan anak dari Jaqueline Jessica Silva de Oliveira (25). Jaqueline mengalami gejala Zika di awal kehamilannya. Hal ini membuat Laura lahir dengan mikrosefali. Uniknya, gangguan tersebut tak dialami oleh saudara kembarnya, Lucas. (Reuters/Nacho Doce)

Jaqueline mengetahui anaknya mengalami mikrosefali setelah melakukan pemeriksaan USG. Mikrosefali merupakan salah satu komplikasi virus Zika yang menyerang Brazil dan negara Amerika Selatan lainnya sejak tahun lalu. (Reuters/Nacho Doce)

Jaquline bersama Lucas dan Laura di kediaman mereka di Santos. Sama-sama berusia 5 bulan, perbedaan fisik antara kedua bayi kembar ini sangat terlihat. (Reuters/Nacho Doce)

Jaquline merupakan ibu dari 4 anak. Anak pertamanya, Paulo, berusia 8 tahun anak kedua, Gabrielle, berusia 4 tahun. Tampak pada foto Jaquline mengambil foto selfie bersama 4 anaknya serta nenek mereka, Manyara. (Reuters/Nacho Doce)

Peneliti dari University of Sao Paulo melakukan penelitian kepada 5 pasang bayi kembar, dengan Lucas dan Laura merupakan salah satunya. Laura mendapat terapi dari dokter saraf dan fisioterapis secara rutin karena mengidap mikrosefali. (Reuters/Nacho Doce)

Proses penelitian di mana peneliti mencoba mencari tahu apa penyebab Laura mengidap mikrosefali sementara Lucas, saudaranya, tidak. (Reuters/Nacho Doce)

Sesi fisioterapi yang dilakukan Laura bertujuan untuk membuat tumbuh kembangnya normal seperti bayi 5 bulan lainnya. (Reuters/Nacho Doce)

"Bayi-bayi ini bisa memberikan kita jawaban. Apa yang membuat salah satu dari mereka terserang Zika dan satunya lagi tidak? Apakah karena faktor genetik? Adakah genome yang bisa menangkal infeksi Zika? Pertanyaan-pertanyaan inilah yang sedang coba kami jawab," tutur Mayana Zatz, Direktur Human Genome Research Center, Sai Paulo University. (Reuters/Nacho Doce)