Jakarta - Kementrian Kesehatan menyebutkan prioritas utama siapa saja yang harus diberi vaksin Corona yang tengah diuji klinis oleh PT Bio Farma (Persero).
Foto Health
Ini Orang Pertama di RI yang Bakal Diberi Vaksin Corona
PT Bio Farma (Persero) sedang melakukan uji klinis vaksin Corona dan ditargetkan bisa diproduksi 2021. Namun untuk tahap awal, vaksin yang diproduksi belum mampu untuk menjangkau seluruh masyarakat Indonesia. Istimewa/Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden
Manajer Senior Integrasi Riset dan Pengembangan PT Bio Farma, Neni Nurainy mengatakan untuk tahap awal vaksin akan diprioritaskan lebih dulu untuk pihak-pihak yang memang perlu divaksin. Istimewa/Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden
Berdasarkan kajian dari Kementerian Kesehatan, kemungkinan yang diproritaskan lebih dulu untuk divaksin adalah tenaga kesehatan. Sebab mereka yang menjadi garda terdepan dalam menghadapi pasien terpapar COVID-19. Pradita Utama/detikcom
Selain tenaga kesehatan, Direktur Utama Lipotek Australia Ines Atmosukarto menyarankan agar memprioritaskan masyarakat yang profesinya mengharuskan bertemu banyak orang. Mereka yang bertugas untuk mengamankan negara seperti kepolisian, TNI, juga dinilai harus jadi prioritas. Agung Pambudhy/detikcom
Sebagai informasi, untuk tahap awal Bio Farma baru bisa memproduksi 30-40 juta vaksin. Sedangkan Indonesia membutuhkan vaksin untuk mengimunisasi 160-190 juta orang. Ditambah setiap orang membutuhkan 2 kali vaksin, sehingga butuh 320-380 juta vaksin untuk bisa menjangkau seluruh masyarakat Indonesia. Yudha Maulana/detikcom











































