Jakarta - Yayasan Pendidikan Pelita Harapan meluncurkan dua klinik layanan kesehatan mental. Ada Jakarta Children's Growth Center dan Jakarta Adult Psychology Center.
Foto Health
Melihat Klinik Layanan Kesehatan Mental untuk Anak hingga Lansia
Stephanie Riady, Direktur Eksekutif Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (tengah) bersama Karel Karsten Himawan, Direktur program BFL berbincang dengan salah seorang staff. Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) meluncurkan dua klinik layanan kesehatan mental sekaligus yaitu Jakarta Children’s Growth Center (JCGC), layanan kesehatan mental/tumbuh kembang khusus anak-anak dan remaja, dan Jakarta Adult Psychology Center (JAPC), untuk melayani klien dewasa dan pasangan, di Gedung St. Moritz Education Building, Kawasan Lippo Mall Puri Indah, Jakarta Barat.
Dengan Jakarta Children’s Growth Center (JCGC), YPPH berkomitmen mengutamakan pendidikan inklusi melalui pusat pelayanan psikologi, tumbuh kembang dan terapi. JCGC menyediakan berbagai pengetesan dan pemeriksaan psikologis, berupa: evaluasi komprehensif profil mental anak (Child Comprehensive Evaluation), tes inteligensi (IQ), tes kesiapan sekolah (School Readiness Test), serta tes minat dan bakat (Career Pathway & Exploration test).
Di samping pemeriksaan psikologis, program yang disediakan JCGC mencakup layanan terapi seni, terapi bermain, terapi musik, terapi wicara, terapi okupasi, dan psikoterapi lain yang terbukti secara ilmiah. JCGC juga dilengkapi dengan teknologi terapi neurofeedback yang merupakan teknik mutakhir untuk melatik otak agar berfungsi dan beroperasi pada level maksimal, juga melatih jalur saraf sehingga membuat berbagai wilayah otak dapat berfungsi lebih baik. Terapi ini terbukti efektif pada beberapa anak dengan kesulitan mempertahankan fokus perhatian, termasuk pada anak dengan ADHD.
Layanan kedua yang juga diluncurkan YPPH hari ini adalah Jakarta Adult Psychology Center (JAPC), yang menyediakan layanan bagi segmen dewasa, pasangan dan keluarga dengan berfokus pada tiga program layanan, yaitu pemeriksaan psikologis, konseling dan psikoterapi, serta coaching dan psikoedukasi. Program unggulan yang ditawarkan mencakup tes kecocokan pasangan (untuk pasangan yang akan dan sudah menikah) serta layanan dukungan kelompok pada komunitas spesifik, misal: orang tua dengan anak berkebutuhan khusus atau individu dengan penyakit terminal.











































