Jakarta -
Kemenangan Real Madrid di final Liga Champions disambut gembira para pendukungnya. Sang bintang, Cristiano Ronaldo dielu-elukan. Banyak yang rela begadang untuk menyaksikannya di televisi, sembari menyiapkan makan sahur.
Menonton sepakbola memang menyenangkan. Namun main bola betulan, tentu lebih menyehatkan. Sepakbola, bagaimanapun termasuk aktivitas fisik dengan intensitas tinggi yang melatih kebugaran.
Persoalannya, olahraga dengan intensitas tinggi membuat tubuh banyak mengeluarkan keringat. Saat puasa ketika makan dan minum dibatasi, maka main bola tidak bisa dilakukan sembarangan. Butuh pertimbangan-pertimbangan agar olahraga ini tetap menyenangkan, tidak malah memicu dehidrasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laila Munaf, seorang instruktur kebugaran mengatakan bahwa sepakbola tidak termasuk olahraga yang dianjurkan saat sedang berpuasa. Kalaupun ingin melakukannya, disarankan untuk memilih waktu setelah berbuka puasa.
"Mungkin aku bisa bilang kalau futsal atau sepak bola yang paling berat, karena endurance-nya sangat dipakai dan pasti capek. Mungkin tidak dianjurkan pada saat lagi puasa," kata Laila, yang adalah co-founder pusat kebugaran Sana Studio.
Setelah berbuka, tubuh memiliki bahan bakar yang cukup untuk melakukan aktivitas fisik dengan intensitas tinggi. Juga untuk menggantikan cairan tubuh yang keluar melalui keringat, tentunya tidak masalah jika dilakukan setelah berbuka.
Infografis: Panduan Olahraga Saat Puasa
Bagaimana dengan jenis olahraga lainnya, amankah dilakukan saat puasa Ramadan? Simak ulasannya berikut ini.
Zumba
Foto: Thinkstock
|
Zumba adalah adalah gerakan aerobik yang diiringi music, dan gerakannya dirancang untuk menggerakan seluruh otot tubuh. Biasanya zumba dilakukan untuk menurunkan bobot tubuh, tapi lebih utamanya untuk menjaga tubuh tetap bugar. Menurut, zumba dapat dilakukan saat puasa, tepatnya saat pagi hari setelah sahur karena energi yang ada di tubuh masih tersimpan banyak. Namun jangan lakukan zumba dengan durasi seperti di hari-hari biasa, kurangilah jika Anda melakukannya di saat puasa agar tidak terjadi dehidrasi di waktu siang hingga berbuka. Banyak pula yang memilih melakukannya di malam hari setelah berbuka.
"Yang biasanya olahraga pagi dan mereka ngga bisa, mereka menyempatkannya di olahraga malam," tambahnya.
Sebelum melakukan zumba ada baiknya Anda konsultasikan terlebih dahulu dengan instruktur yang profesional dan bersertifikat.
Strength Training
Foto: thinkstock
|
Strength Training sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang dan kekuatan otot. Tapi tak hanya itu, latihan yang melibatkan kekuatan tubuh ini juga membantu meningkatkan keseimbangan tubuh dan menguatkan otot-otot pusat.Latihan ringan seperti push up, sit up, pull up, back up dan squat masih bisa Anda lakukan saat berpuasa, lebih tepatnya saat pagi hari setelah sahur sampai sebelum zuhur. Namun untuk strength training dengan menggunakan beban, sangat dianjurkan untuk tidak melakukannya pada saat berpuasa.
"Disarankan tidak dilakukan pas puasa apalagi di jam yang dekat-dekat mau buka, karena itu malah sebenarnya tenaga kita sudah tipis banget," jelas Laila yang merupakan instruktur TRX, salah satu jenis olahraga strength training.
Laila menyarankan untuk melakukan strength training dengan beban pada saat setelah berbuka, karena tubuh sudah mendapatkan asupan energi saat berbuka.
Jogging
Foto: thinkstock
|
Jogging merupakan olahraga paling sederhana dan hampir semua orang bisa melakukannya kapanpun dan di manapun. Olahraga ini biasanya dilakukan saat pagi atau sore hari. Nah, bagaimana jika dilakukannya saat puasa?"Ngga masalah, kalau badannya bilang bisa," jawab Laila.
Tentu tidak masalah dan tidak menjadi hambatan untuk melakukan jogging saat puasa. Yang perlu diperhatikan adalah durasinya, kurang lebih 30 menit sehari cukup untuk menjaga tubuh tetap bugar selama puasa.
Jogging dapat dilakukan pada pagi hari setelah sahur atau sore hari menjelang berbuka. Biasanya jogging pada saat menjelang berbuka dimanfaatkan bersama keluarga sambil ngabuburit.
Renang
Michael Phelps di Olimpiade Rio 2016 (Foto: Reuters/Marcos Brindicci)
|
Pada saat puasa, renang bukan olahraga yang diminati kebanyakan orang. Karena dikhawatirkan membatalkan puasa, jadi saat renang harus sangat berhati-hati agar air tidak masuk ke mulut dan tertelan."Saya sih kalau puasa ngga pernah berenang, memilih tidak berenang karena takut keminum," jelas Laila.
Ia menyarankan jika ingin berenang, lakukanlah setelah berbuka saja. Selain tidak menimbulkan kekhawatiran akan batal dari puasa, tubuh juga memiliki energi yang cukup pada saat itu.
Zumba adalah adalah gerakan aerobik yang diiringi music, dan gerakannya dirancang untuk menggerakan seluruh otot tubuh. Biasanya zumba dilakukan untuk menurunkan bobot tubuh, tapi lebih utamanya untuk menjaga tubuh tetap bugar.
Menurut, zumba dapat dilakukan saat puasa, tepatnya saat pagi hari setelah sahur karena energi yang ada di tubuh masih tersimpan banyak. Namun jangan lakukan zumba dengan durasi seperti di hari-hari biasa, kurangilah jika Anda melakukannya di saat puasa agar tidak terjadi dehidrasi di waktu siang hingga berbuka. Banyak pula yang memilih melakukannya di malam hari setelah berbuka.
"Yang biasanya olahraga pagi dan mereka ngga bisa, mereka menyempatkannya di olahraga malam," tambahnya.
Sebelum melakukan zumba ada baiknya Anda konsultasikan terlebih dahulu dengan instruktur yang profesional dan bersertifikat.
Strength Training sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang dan kekuatan otot. Tapi tak hanya itu, latihan yang melibatkan kekuatan tubuh ini juga membantu meningkatkan keseimbangan tubuh dan menguatkan otot-otot pusat.
Latihan ringan seperti push up, sit up, pull up, back up dan squat masih bisa Anda lakukan saat berpuasa, lebih tepatnya saat pagi hari setelah sahur sampai sebelum zuhur. Namun untuk strength training dengan menggunakan beban, sangat dianjurkan untuk tidak melakukannya pada saat berpuasa.
"Disarankan tidak dilakukan pas puasa apalagi di jam yang dekat-dekat mau buka, karena itu malah sebenarnya tenaga kita sudah tipis banget," jelas Laila yang merupakan instruktur TRX, salah satu jenis olahraga strength training.
Laila menyarankan untuk melakukan strength training dengan beban pada saat setelah berbuka, karena tubuh sudah mendapatkan asupan energi saat berbuka.
Jogging merupakan olahraga paling sederhana dan hampir semua orang bisa melakukannya kapanpun dan di manapun. Olahraga ini biasanya dilakukan saat pagi atau sore hari. Nah, bagaimana jika dilakukannya saat puasa?
"Ngga masalah, kalau badannya bilang bisa," jawab Laila.
Tentu tidak masalah dan tidak menjadi hambatan untuk melakukan jogging saat puasa. Yang perlu diperhatikan adalah durasinya, kurang lebih 30 menit sehari cukup untuk menjaga tubuh tetap bugar selama puasa.
Jogging dapat dilakukan pada pagi hari setelah sahur atau sore hari menjelang berbuka. Biasanya jogging pada saat menjelang berbuka dimanfaatkan bersama keluarga sambil ngabuburit.
Pada saat puasa, renang bukan olahraga yang diminati kebanyakan orang. Karena dikhawatirkan membatalkan puasa, jadi saat renang harus sangat berhati-hati agar air tidak masuk ke mulut dan tertelan.
"Saya sih kalau puasa ngga pernah berenang, memilih tidak berenang karena takut keminum," jelas Laila.
Ia menyarankan jika ingin berenang, lakukanlah setelah berbuka saja. Selain tidak menimbulkan kekhawatiran akan batal dari puasa, tubuh juga memiliki energi yang cukup pada saat itu.
(up/up)