Hydrocephalus
Penyakit hydrocephalus (kepala yang membesar) terjadi apabila terdapat penumpukan cairan di dalam otak anak. Kelebihan cairan dalam otak ini bisa memampatkan daerah di sekitarnya, jaringan otak menjadi rapuh, kerusakan otak dan jika tidak segera diatasi bisa berakibat fatal. Prevalensi dari penyakit ini adalah 1 dari 500 anak yang lahir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hydrocephalus biasanya terjadi karena ketidakseimbangan antara produksi dan penyerapan dari cairan serebrospinal. Karena tidak seimbang akibatnya tidak bisa mempertahankan tekanan normal dalam otak dan aliran cairan ini terganggu. Ketidakseimbangan itu bisa diakibatkan oleh saluran antara ventrikel yang menyempit atau tubuh yang tidak dapat menyerap cairan secara baik.
Seperti dikutip dari Pediatrics, Rabu (21/10/2009), sampai saat ini belum semua penyebab hydrocephalus dapat dipahami dengan baik. Ada kemungkinan juga disebabkan oleh warisan genetik atau gangguan perkembangan seperti yang berkaitan dengan cacat tabung saraf termasuk spina bifida dan encephalocele. Kemungkinan lain bisa akibat komplikasi dari kelahiran prematur dengan penyakit seperti cedera kepala traumatis atau pendarahan yang dapat menghalangi ventrikel.
Penyakit ini sampai saat ini belum bisa disembuhkan, kalaupun dilakukan operasi hal ini hanya berguna untuk membuatkan lubang agar cairan tersebut tidak menerus menumpuk dan untuk memperpanjang kelangsungan hidupnya.
Microcephalus
Sementara itu ada juga bentuk kepala anak yang lebih kecil dari ukuran normal atau biasa disebut dengan microsephalus. Microcephalus adalah kelainan perkembangan saraf di mana ukuran kepala jauh lebih kecil daripada rata-rata ukuran kepala yang sesuai usia dan jenis kelaminnya. Dalam hal ini tengkorak dan otak tidak berkembang pada tingkat yang normal.
Kelainan ini bisa saja bawaan dari lahir (congenital) atau mungkin berkembang dalam usia tahun pertama kehidupannya. Penyakit ini juga bisa disebabkan oleh adanya beberapa kelainan genetik atau sindrom seperti Edwards syndrome (sindrom trisoma 18) atau Cornelia de Lange syndrome yaitu kelainan perkembangan yang dikarakteristikkan pertumbuhan lambat sebelum dan sesudah lahir, keterbatasan intelektual dan ketidaknormalan tangan dan lengan.
Penyebab lainnya juga bisa diakibatkan oleh penggunaan beberapa obat tertentu selama hamil, infeksi yang dialami oleh ibunya ketika hamil atau pada saat janin mengalami malnutrisi yang berat. Sampai saat ini belum dapat dipastikan apakah anak microcephalus bisa disembuhkan atau tidak.
Sebaiknya anak yang mengalami hydrocephalus ataupun microcephalus segera ditangani dengan baik. Bisa juga dengan melakukan terapi yang dapat membantu otaknya agar tidak menjadi kaku serta merangsang perkembangannya sehingga tidak tertinggal jauh dengan kawan seusianya.












































