Hal ini tentunya membuat para orang tua resah. Namun ternyata penelitian terbaru dari Yunani mengemukakan bahwa pola asuh dari orang tua ternyata juga bisa menyebabkan anak kecanduan internet.
Argyroula E. Kalaitzaki, psikolog yang memimpin penelitian, mengatakan bahwa anak dengan orang tua yang keras, sering menuntut dan jarang menunjukkan perhatiannya cenderung sulit untuk memiliki teman. Hal tersebut akan membuat anak menjadi lebih mudah kecanduan internet.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pola asuh buruk yang dimaksudkannya adalah orang tua dengan kontrol yang terlalu ketat, sering ikut campur, otoriter dan tidak menunjukkan perhatiannya pada anak sama sekali. Akhirnya si anak akan tidak terbiasa berinteraksi dengan orang lain, sehingga menarik diri dari pergaulan.
Kalaitzaki dan timnya dari Technological Education Institute (TEI) di Crete, Yunani, meneliti 700 anak muda usia 20 tahun ke bawah. Mereka diminta untuk mengisi kuesioner yang isinya berkaitan dengan kesepian, kesedihan dan kegelisahan yang nanti akan dihubungkan dengan lamanya mereka menggunakan internet.
Dari 700 anak muda tersebut, hanya terdapat 2% dari keseluruhan laki-laki dan 0,6% pada perempuan yang memiliki kecanduan internet. Pada penelitian ini, Kalaitzaki mengaku bahwa Ia tidak menemukan hubungan langsung antara kesepian, kegelisahan dan kesedihan dengan lamanya penggunaan internet. Namun ternyata, terdapat hubungan tidak langsung antara hal-hal tersebut.
Anak dengan ayah yang otoriter dan tidak perhatian akan menyebabkan dirinya menjadi sulit bergaul. Kesulitan bergaul tersebut yang nantinya memicu kecanduan internet. Sementara itu, ibu yang memiliki sifat sama cenderung membuat anak menjadi sedih, yang nantinya berujung pada kecanduan internet.
"Untuk itu, orangtua harus berhati-hati dengan efek negatif pada anak ketika dewasa yang ditimbulkan akibat pola asuh yang buruk," lanjutnya lagi.
Terakhir, Ia berpesan pada para orang tua dengan anak yang memiliki gejala kecanduan internet untuk segera mencari pertolongan dari psikolog atau psikater secepatnya.
"Jangan terlambat. Ketika anak Anda sudah online terlalu lama, kurang tidur, apatis, gelisah, menurunnya performa di sekolah dan pergaulan, itu adalah tanda-tanda awal sebelum kecanduan internet," pungkasnya.
(up/up)











































