Ini Sebabnya Tak Semua Keinginan Makan Saat Ngidam Harus Dituruti

Ini Sebabnya Tak Semua Keinginan Makan Saat Ngidam Harus Dituruti

- detikHealth
Kamis, 03 Apr 2014 10:01 WIB
Ini Sebabnya Tak Semua Keinginan Makan Saat Ngidam Harus Dituruti
Ilustrasi (Foto: Thinkstock)
Jakarta - Salah satu faktor bertambahnya berat badan ibu saat hamil adalah keinginan untuk mengonsumsi makanan atau yang sering disebut dengan istilah ngidam. Mengingat risiko yang bisa terjadi pada janin jika ibu terlalu gemuk saat hamil, apakah semua keinginan makan saat ngidam harus dituruti?

Diungkapkan dr Hari Nugroho SpOG dari Departemen Obstetri dan Ginekologi RSUD dr Soetomo Surabaya, ngidam sebenarnya adalah proses yang terkait erat dengan psikologis dan lingkungan sekitar. Ngidam menjadi keadaan yang diakui oleh lingkungan dan dibenarkan oleh banyak orang.

"Sehingga kesannya ibu hamil boleh minta apapun yang diinginkan ke pasangan atau lingkungan karena khawatir ada risiko bila tidak dituruti akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang secara ilmiah belum ada buktinya," kata dr Hari saat berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Kamis (3/4/2014).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu hal yang masih dipercayai masyarakat jika ngidam tak dituruti yakni nanti si anak akan terus-terusan mengeluarkan air liur alias ngiler karena keinginan sang ibu saat hamil tak dituruti.

"Keinginan makan ibu hamil dan menyusui pasti akan meningkat drastis. Hal ini normal karena nutrisinya dibagi untuk dirinya dan janin. Tetapi bukan berarti harus minta makan yang aneh-aneh," imbuh dr Hari.

Seperti diketahui, ibu hamil dengan obesitas mempunyai peningkatan risiko terjadinya diabetes melitus saat hamil, kehamilan kembar, darah tinggi saat kehamilan, risiko kelahiran prematur, kelahiran lewat waktu, bayi besar, perdarahan pasca melahirkan, dan operasi caesar.

Sementara itu, dokter kandungan dari RS Bunda Jakarta, dr Aryando Pradana SpOG mengatakan terkadang fenomena ngidam pada ibu hamil berkaitan dengan morning sickness yang dirasakan si ibu. Sebab, menurutnya secara terminologi ngidam tidak ada di dunia kedokteran.

"Bisa aja ketika dia mau makan apa gitu karena kan pagi dia enggak sarapan akibat morning sickness. Lalu dia merasa lapar dan tiba-tiba ingin makan sesuatu yang dia rasa saat itu enak atau pas untuk dimakan. Termasuk juga makanan kesukaannya dari kecil," tutur pria yang akrab disapa dr Nando ini.



(rdn/vit)

Berita Terkait