Ahli nutrisi sekaligus kontributor untuk LiveScience Katherine Tallmadge mengatakan bila berat bertambah terlalu banyak maka akan berdampak buruk untuk kesehatan sang ibu nantinya. Selain itu tambahan berat badan yang berlebihan juga lebih sulit dihilangkan pasca melahirkan.
Baca juga: Ibu Hamil Obesitas, Anaknya Lebih Berisiko Terkena Autisme
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai contoh misalnya seorang wanita hamil bisa menambahkan dua gelas susu yang tiap gelasnya sekitar 100 kalori dan satu buah cemilan seperti biskuit dengan 100 kalori. Atau bila ingin lebih sehat lagi biskuit bisa juga diganti dengan ikan.
Dikutip dari LiveScience pada Rabu (2/3/2016), Tallmadge mengatakan yang jelas kebutuhan kalori tambahan itu sebaiknya diisi dengan asupan bernutrisi kaya kalsium, zat besi, dan asam folat. Tiga hal itu dibutuhkan untuk perkembangan janin yang optimal.
Ahli nutrisi ibu dan anak Profesor Kathleen Rasmussen dari Cornell University mengatakan pada trimester ketiga bayi akan mengalami penambahan lemak. Oleh sebab itu ibu harus mengonsumsi makanan yang cukup agar perkembangannya tak tertanggu. Namun saat itu ibu mungkin akan kesulitan makan banyak karena perutnya sudah 'penuh sesak'.
Solusinya ibu bisa makan dalam jumlah sedikit namun sering.
(fds/vit)











































