Seperti dikatakan oleh peneliti dari University of Columbia, Alan Brown, bahwa paparan nikotin tingkat tinggi dalam darah ibu dikaitkan dengan 38 persen peningkatan risiko skizofrenia.
Dalam studi ini, tim peneliti menganalisis data dari 1.000 pasien skizofrenia dan mencocokkan catatan kelahiran dan kesehatan mereka dengan orang-orang yang tidak merokok. Kebiasaan merokok peserta dinilai berdasarkan kadar nikotin dan cotinine dalam darah. Tes darah ini dilakukan pada trimester pertama dan trimester ketiga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah studi pertama yang menemukan antara paparan nikotin pada janin dan skizofrenia," tutur Brown, seperti dikutip dari Mirror, Kamis (26/5/2016).
Studi ini telah dipublikasikan dalam jurnal American Journal of Psychiatry.
Berdasarkan hasil studi ini, Brown merekomendasikan bagi wanita untuk berhenti merokok mulai dari sebelum hamil. Selain itu, akan jauh lebih baik jika wanita hamil juga menghindari paparan asap rokok.
Baca juga: Studi: Gemuk atau Tidaknya Seseorang Ditentukan Sejak dalam Kandungan (ajg/vit)











































