Dokter, saya pernah melakukan pemeriksaan sperma dan hasilnya dinyatakan azospermia (tidak ada sel sperma). Sebagai informasi dulu sewaktu kecil saya pernah mengalami kecelakaan yang terkait dengan testis saya, lalu yang saya alami sekarang ketika kencing saya sering tidak bisa habis atau tidak lancar air seninya, ketika sudah berhenti. Sudah dibersihkan terus terasa mau keluar lagi dan lagi ketika habis berhubungan dengan istri saya, kencing saya agak sedikit susah.
Yang ingin saya tanyakan:
1. Apa penyebab azospermia?
2. Gejala yang saya alami mengindikasikan apa dan apa yang harus saya lakukan?
Setyawan (Pria Menikah, 30 Tahun), ijolumut_tgh@yahoo.com
Jawaban
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bila kesimpulan akhir tetap suatu azospermia, ini menjelaskan memang tidak terdapat sel sperma dalam cairan sperma yang dikeluarkan. Penyebabnya dapat dikarenakan sumbatan pada kedua saluran sperma atau kegagalan hormon Gonad atau hormon stimulan Gonad secara sentral (Gonadotropin) pada laki-laki.
Kegagalan hormon ini bisa karena bawaan atau kelainan susunan kromosom dan sebagainya. Sebaiknya Bapak melakukan pemeriksaan ke pusat-pusat infertilitas untuk memastikan gangguan hormon atau sumbatan dengan kemungkinan pemeriksaan melakukan Biopsi Testis.
Dr. Y Soni, Sp.U
Dokter Spesialis Bedah Urologi. Praktik di RS PURI INDAH, Jl. Puri Indah Raya Blok S-2, Kembangan Selatan, Jakarta Barat. Telepon: 25695222. (ir/ir)











































