Terlihat Miring dan Terasa Pusing Saat Melihat Objek atau Monitor Komputer

Terlihat Miring dan Terasa Pusing Saat Melihat Objek atau Monitor Komputer

detikHealth
Senin, 21 Jul 2014 12:49 WIB
Ditulis oleh:
Terlihat Miring dan Terasa Pusing Saat Melihat Objek atau Monitor Komputer
Ilustrasi (Foto: Thinkstock)
Jakarta - Dokter, saya mau tanya, kemarin saya melihat objek atau monitor komputer terlihat miring, kadang saya juga merasa pusing. Tolong diberi saran Dokter, terimakasih.
 
Keniten (Pria lajang, 25 tahun)
keniten.ajusXXXX@gmail.com
Tinggi badan 175 cm, berat badan 68 kg

Jawaban

Saudara Keniten yang dirahmati Allah SWT, terimakasih atas kepercayaannya kepada kami. Langsung saja kita menuju ke pokok permasalahan.
 
Memerhatikan keluhan singkat di atas, maka ada kemungkinan saudara menderita computer vision syndrome. Beberapa studi menunjukkan bahwa sekitar 75% pengguna komputer memiliki problematika penglihatan (visual).
 
Gejala yang sering dikeluhkan penderita computer vision syndrome antara lain: mata tegang (eyestrain), mata lelah (tired eyes), iritasi, mata merah, penglihatan kabur (blurred vision), melihat dobel atau berbayang (diplopia), mata terasa terbakar (burning of the eyes), pusing, kaku leher, asthenopia.
 
Asthenopia adalah gejala/keluhan subjektif penglihatan yang disebabkan karena penggunaan mata (dalam pekerjaan), berupa penglihatan tidak nyaman, sakit, dan kepekaannya berlebihan. Definisi lain asthenopia adalah ketegangan organ visual dimana terjadi gangguan mata dan sakit kepala berkaitan dengan penggunaan mata secara intensif. Terjadi akibat tegangnya otot siliaris yang berakomodasi saat memandang objek amat kecil dalam jarak yang sangat dekat.
 
Asthenopia juga diakibatkan oleh upaya yang berlebihan dari sistem penglihatan yang berada dalam kondisi kurang sempurna untuk memeroleh ketajaman penglihatan. Singkatnya, asthenopia disebut juga kelelahan mata atau keletihan visual. Asthenopia bisa merupakan gejala awal dari sinusitis akibat alergi jamur (allergic fungal sinusitis). Sementara ahli menyebut asthenopia sebagai computer eye syndrome.
 
Solusi
Solusinya sederhana, beristirahat sejenak, selama 10-15 menit dengan memandang jauh, memejamkan mata, melakukan peregangan otot, berjalan-jalan sejenak keluar ruangan kantor, minum jus buah (bila tidak sedang puasa). Lakukan istirahat sejenak selama 10 menit setelah bekerja 30 menit di depan komputer. Posisi duduk dan kerja yang ergonomis. Pencahayaan yang terang. Sirkulasi/ventilasi udara baik. Asupan gizi cukup, terutama vitamin A, beta karoten. Hindari kerja lembur. Beristirahatlah bila memang sudah lelah. Bila sakit, maka mintalah ijin untuk berobat ke dokter.
 
Demikian penjelasan ini, semoga memberikan solusi.
 
Salam sehat dan sukses selalu!

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dokter Dito Anurogo
Penulis 15 buku, berkarya di Comprehensive Herbal Medicine Institute (CHMI), Center for Robotic and Intelligent Machines (CRIM), serta Brain and Circulation Institute of Indonesia (BCII), Surya University, Indonesia.

(hrn/up)

Berita Terkait