Saya konsultasi dengan dokter di klinik yang saya melakukan perawatan, malah diberi krim, lengket dipakai, di wajah jadi tambah gatal. Saat cuci muka pakai sabun baby kulit perih dan panas. Lalu muncul lubang seperti robekan, kanan 2 lubang besar dan kiri 1 lubang kecil. Kena air saja perih muka saya Dok.
Sekarang saya pakai perawatan alami dari buah dan jaga asupan makanan. Saya sekarang sudah putus asa, sudah 3 dokter saya pakai, bukannya muka kinclong malah bintik-bintik banyak. Saya sangat malu ke kantor, kampus dan rasanya tidak mau ada kaca di rumah. Bagaimana caranya menghilangkan bintik-bintik tersebut Dok?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selyna (Wanita lajang, 20 tahun)
zilyselyXXXXX@gmail.com
Tinggi 158 cm, berat 48 kg
Jawaban
Salam Selyna,
Mungkin jerawat pasir yang Anda maksud adalah komedo yang banyak. Komedo terjadi karena adanya sumbatan oleh kotoran, sel kulit mati, debu, atau kosmetik.
Keadaan yang dapat memperparah komedo antara lain: produksi minyak berlebih oleh kelenjar sebasea terutama pada waktu pubertas, sisa sel kulit mati yang menyumbat, mencuci muka berlebihan atau sering menggosok-gosok muka, kebiasaan memencet komedo atau jerawat, kosmetik atau produk perawatan rambut yang mengandung minyak, serta konsumsi makanan yang mengandung gula atau susu.
Untuk membantu mengatasi komedo jagalah kebersihan kulit dengan mencuci muka secara teratur, dengan lembut dan seksama. Frekuensi mencuci muka disesuaikan dengan jenis kulit dan aktivitas sehari-hari (antara 2-4 kali per hari). Tidak perlu mencuci muka dengan frekuensi berlebih karena dapat mengiritasi wajah dan memperparah komedo atau jerawat.
Hindari penggunaan bahan aberasif seperti waslap untuk menggosok wajah. Sabun cuci muka yang dapat dipilih antara lain yang mengandung salysilic acid dan benzoyl peroxida. Jika menggunakan scrub, pastikan butiran scrub haruslah lembut sehingga tidak mengiritasi dan mencederai kulit. Kulit yang terasa perih dan panas mungkin terjadi karena iritasi akibat terlalu sering atau terlalu 'keras' dalam mencuci muka.
Kebiasaan mengeluarkan komedo atau jerawat dengan cara memencet harus ditinggalkan karena dapat melukai (merobek) kulit dan meningkatkan risiko terinfeksi. Mengeluarkan komedo dengan komedo ekstraktor dapat dilakukan secara berhati-hati, dan sebaiknya dilakukan oleh ahli kecantikan terlatih atau dokter dengan menggunakan alat steril. Kebiasaan menyentuh-nyentuh kulit hanya akan membuat kulit bertambah kotor dan berminyak, sehingga semakin banyak komedo muncul.
Disarankan untuk tidak menggunakan kosmetik yang bersifat menutup kulit dan berbahan dasar minyak. Jika harus menggunakan kosmetik, pilihlah kosmetik yang mencantumkan tulisan oil free atau non komedogenik, dan segera cuci muka dengan bersih setelahnya. Disarankan untuk menata rambut sedemikian rupa agar tidak banyak bersentuhan dengan wajah, serta kurangi konsumsi makanan yang mengandung banyak gula dan susu. Semoga tips-tips ini dapat membantu.
dr. Nindita Hapsari Susanti, Sp.KK
Praktik di Klinik Bintaro Skin House
Jl. RC Veteran No. 6B, Bintaro, Jakarta Selatan, 12330
Website: www.bintaroskin.com
(hrn/vit)











































