1. Apakah baik jika kami selalu melakukan hubungan intim sehari 2 kali sedangkan kondisi saya saat ini sedang hamil?
2. Kebetulan suami saya mengonsumsi alkohol, apakah ada efeknya terhadap janin jika kami berhubungan intim?
Nengnita (Wanita, 34 tahun)
yuannita81XXXXX@gmail.com
Tinggi 159 cm, berat 55 kg
Jawaban
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada usia kehamilan trimester ke-2 dan terakhir, hubungan intim sebaiknya dilakukan dengan posisi yang tidak menekan perut istri yang tengah besar, misalnya 'Rear entry position' (doggie postion), yaitu suami di belakang bokong istri; atau dengan 'side by side position' (posisi miring, saling berhadapan). Prinsipnya, gerakan-gerakan saat ML tidak boleh menimbulkan trauma pada perut istri yang tengah membesar.
Baca juga: 10 Hal Menyenangkan Saat Hamil
Patut dipahami, hubungan intim yang 'ideal', hendaknya dilakukan oleh kedua pasangan dalam kondisi fisik dan psikis yang bugar. Konsumsi minuman beralkohol oleh suami menjelang ML, terhadap janin yang sudah terbentuk dalam kandungan, tidak akan berpengaruh terhadap janin. Karena cairan spermanya tidak akan menembus jaringan yang melingkupi tubuh janin dalam kandungan. Akan berbeda efeknya bila sang istri yang tengah hamil mengonsumsi bahan tersebut. Karena zat tersebut akan beredar dalam darah istri, yang terbawa pula ke dalam tubuh janin.
Baca juga: Ibu Hamil Makan yang Bergizi Ya, Agar Anaknya Sehat dan Pintar
Pada hubungan intim yang dilakukan oleh suami yang mengonsumsi bahan tersebut menjelang kehamilan, mungkin secara tidak langsung ada pengaruhnya pada proses pembentukan janin. Jelasnya, bahan tersebut memiliki efek samping yang tidak baik terhadap kesehatan otak dan hati.
Dr. Andri Wanananda MS
Anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Asosiasi Seksologi Indonesia (ASI) serta pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara Jakarta.
(hrn/vit)











































