Minoxidil, Obat untuk Hipertensi yang Tidak Merespons Terapi Standar

Minoxidil, Obat untuk Hipertensi yang Tidak Merespons Terapi Standar

- detikHealth
Selasa, 13 Des 2011 07:55 WIB
Minoxidil, Obat untuk Hipertensi yang Tidak Merespons Terapi Standar
Jakarta - Deskripsi

Minoxidil merupakan obat yang disebut antihipertensi. Obat ini digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi). Tekanan darah tinggi menambah beban kerja jantung dan arteri. Jika terjadi terus untuk waktu yang lama, jantung dan arteri mungkin tidak berfungsi dengan baik. Hal ini dapat merusak pembuluh darah otak, jantung, dan ginjal, mengakibatkan stroke, gagal jantung, atau gagal ginjal. Tekanan darah tinggi juga dapat meningkatkan risiko serangan jantung.

Minoxidil bekerja dengan merelaksasi pembuluh darah sehingga darah dapat melewati pembuluh dengan lebih mudah. Sehingga dapat membantu untuk menurunkan tekanan darah. Minoxidil memiliki efek lain yang dapat mengganggu untuk beberapa pasien. Hal tersebut termasuk peningkatan pertumbuhan rambut, berat badan, detak jantung cepat, dan nyeri dada. Obat ini hanya dapat diperoleh dengan resep dokter.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Komposisi
-

Indikasi
Hipertensi parah yang tidak merespon terapi standar

Dosis

1. Dewasa

Dalam hubungannya dengan β-blocker atau metildopa, dan diuretik
Awal:, 2,5-5 mg sehari.
Secara bertahap meningkat pada interval minimal 3 hari: 40 atau 50 mg
sehari tergantung pada respon.
Max: 100 mg sehari.
Berikan dosis harian dalam 1-2 dosis terbagi.

2. Anak
Dalam hubungannya dengan β-blocker atau metildopa, dan diuretik
Awal: 100-200 mcg/kg sehari
Peningkatan penambahan sebesar 100-200 mcg/kg pada interval minimal 3
hari sampai tekanan darah terkendali.
Max: 1 mg/kg atau 50 mg per hari.

3. Lansia
Dalam hubungannya dengan β-blocker atau metildopa, dan diuretik
Awal: 2,5 mg sehari
Meningkat secara bertahap.

Sumber: MayoClinic, dari berbagai sumber





(ir/ir)

Berita Terkait