Jantung Berhenti 39 Menit, Bayi Ajaib Bangkit Lagi

Jantung Berhenti 39 Menit, Bayi Ajaib Bangkit Lagi

- detikHealth
Senin, 11 Jun 2012 13:31 WIB
Jantung Berhenti 39 Menit, Bayi Ajaib Bangkit Lagi
Zach & Trudy (dok: Dailymail)
Pennsylvania, AS - Jantung yang berhenti biasanya menandakan akhir dari kehidupan. Tapi balita ini beruntung, karena berkat keajaiban, ia bisa bangkit kembali setelah jantungnya berhenti selama 39 menit. Kondisi ini seperti mengingatkan kasus pesepakbola Fabrice Muamba.

Ketika jantung Zach Hilary berhenti selama 39 menit, dokter mengungkapkan bahwa orangtua harus menyiapkan kabar terburuk. Namun secara tiba-tiba jantung bocah kecil ini mulai berdetak kembali dan Zach pun dimasukkan dalam kondisi koma untuk mengurangi pembengkakan di otak.

Keluarga pun terus berharap ada keajaiban pada Zach saat ia terbaring di perawatan intensif, sekitar 4 bulan kemudian ia berhasil mencapai pemulihan. Kasus ini mengingatkan pada kasus pesepakbola Fabrice Muamba yang selamat setelah jantungnya berhenti selama 78 menit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bintang The Bolton berusia 24 tahun ini menderita serangan jantung dalam laga pertandingan Piala FA pada Maret lalu, setelah 1 bulan berada di rumah sakit ia bisa mencapai pemulihan yang luar biasa.

Sementara itu pada Zach, saat sadar kembali ia menderita kerusakan otak yang mempengaruhi kemampuan bicara dan gerakannya. Meski begitu sang ibu menuturkan bahwa Zach telah membuat kemajuan yang cepat untuk mendapatkan kembali kemampuannya di usia tersebut.

"Dia harus belajar makan, pegang cangkir, berjalan dan berbicara lagi dalam beberapa bulan terakhir, sudah seperti menonton bayi yang baru lahir dalam gerakan cepat," ujar sang ibu Trudy (40 tahun), seperti dikutip dari Dailymail, Senin (11/6/2012).

Kondisi ini berawal pada 26 Januari 2012 ketika ibunya menemukan Zach ambruk di rumah mereka di York. Trudy langsung menelepon 999 dan dibantu melakukan pertolongan pertama napas dari mulut ke mulut melalui bantuan operator darurat. Saat tiba di York Hospital, Zach diberi suntikan adrenalin untuk memicu jantungnya berdetak.

"Rasanya seperti menunggu seumur hidup untuk mengetahui apakah ia akan hidup atau mati. Para dokter mengatakan pada saya untuk mempersiapkan yang terburuk karena tidak yakin Zach bisa selamat, kabar ini sangat menghancurkan," ujar Trudy.

Zach pun akhirnya dipindahkan ke Leeds General Infirmary dan dimasukkan dalam kondisi koma untuk mengurangi pembengkakan di otak. Sekitar 9 hari kemudian dokter melakukan scan MRI untuk melihat kerusakan di otaknya.

Secara perlahan kondisinya mulai membaik dan sadar, ia pun harus menjalani fisioterapi dan terapi bicara hingga akhirnya diperbolehkan pulang dan dokter mengatakan bahwa apa yang dialami oleh Zach adalah sebuah keajaiban.

Sampai saat ini penyebab serangan jantung yang dialami oleh Zach masih menjadi misteri, meskipun dokter mengungkapkan bahwa masalah yang dialami Zach bisa saja sama seperti yang dialami Muamba.

"Dokter mengatakan CPR yang saya lakukan turut membantu menyelamatkan nyawanya. Kini ia sudah kembali seperti biasa, masih tetap senang bermain trampolin dan bercanda dengan saudaranya," ujar Trudy.


(ver/ir)

Berita Terkait