Diet Mediterania

Jakarta - Diet mediterania didasarkan pada makanan tradisional orang yang hidup di wilayah editerania Selatan (Italia bagian selatan, Yunani, Spanyol Selatan, Bali dan Turki Selatan).

Dasar diet ini terdiri dari karbohidrat kompleks (biji-bijian, pasta, buah, sayuran), jumlah sedang dari ikan, unggas dan telur, minyak zaitun, daging merah kecil dan sejumlah anggur (wine).

Masyarakat Mediterania Selatan memiliki insiden penyakit jantung dan angka kematian yang lebih rendah dibanding negara-negara barat lainnya. Ini karena buah dan sayur mengandung antioksidan, minyak ikan mengandung asam lemak omega 3, minyak zaitun sumber antioksidan serta vitamin E.

Berikut ini langkah atau contoh yang bisa diterapkan dari diet mediterania:

Sarapan : roti panggang dengan minyak zaitun dan yogurt blueberry serta almond atau telur dengan sayuran dan berry
Makan siang : Spaghetti dengan bakso atau salmon teriyaki dengan ibu panggang dan buah
Camilan : roti dengan aslad tomat dan keju atau roti bakar dengan tomat dan strawberry
Makan malam : steak tuna dengan beras merah, salad asparagus atau daging tenderloin dengan saus yang disajikan bersama nasi dan tomat.

Sumber : freedieting.com


(ver/ir)