Ini Kata Dokter tentang Anak Ngempeng

Jakarta - Kebiasaan anak yang suka ngempeng memang membingungkan bagi orang tua. Rumor mengatakan bahwa jika anak ngempeng akan membuat gigi jelek dan tonggos, benarkah?

dr. Marissa Tania S. Pudjiadi, Sp.A mengatakan bahwa penggunaan empeng pada bayi boleh-boleh saja asalkan tidak terlalu intens.

"Memang benar jika menggunakan empeng bisa merubah posisi gigi dan rahang atas mulut, namun hal itu bisa dihindari jika penggunaannya tidak terus menerus atau intens," ujarnya pada konferensi pers dan peluncuran buku 250 Tanya Jawab Kesehatan Anak di RS Premier Jatinegara, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (23/1/2014).

Menurutnya, bayi memang mempunyai fase oral sampai usia kurang lebih dua tahun. Untuk itu, ia membutuhkan sesuatu untuk diemut atau dihisap.

Bagaimana dan kapan bayi boleh mengempeng? "Penggunaan empeng hanya boleh digunakan oleh bayi yang sudah berusia di atas satu bulan. Jika tidak, nanti si bayi akan mengalami yang namanya bingung puting," ujar dokter yang mengambil spesialis anak di Universitas Indonesia itu.

Ia juga menambahkan bahwa salah satu manfaat dari mengempeng adalah dapat membuat bayi merasa tenang dan nyaman. "Tapi tidak boleh langsung menyodorkan empeng ke bayi jika bayi menangis," lanjut dokter kelahiran Jakarta 31 Juli 1983 tersebut.

Jika hal itu dilakukan, nantinya si bayi akan menjadi kurang sensitif. Sehingga akan menimbulkan ketergantungan pada empeng tersebut.

Lebih lanjut, dr Marissa juga mengatakan bahwa bayi harus bisa disapih setelah usia satu tahun. Karena semakin besar usia bayi, akan semakin sulit menjauhkannya dari empeng. Untuk itu, dr Marissa mempunyai beberapa tips untuk memberhentikan penggunaan empeng pada anak.

1. Oleskan zat pahit pada empeng bayi.

Orang tua dapat mengoleskan zat pahit pada empeng. Jika pada empeng terasa pahit, tentunya bayi akan merasa tidak nyaman dengan sendirinya menjauhkan diri dari empeng.

2. Gunakan sistem kalender

Kalau bayi sudah agak besar, bisa juga menggunakan sistem kalender. Orang tua dapat membuat perjanjian bahwa hanya boleh mengempeng pada Sabtu dan Minggu, sementara hari lain tidak boleh.

3. Ajak ngobrol

Bayi berusia di atas satu tahun biasanya sudah dapat mengerti pembicaraan orang dewasa. Coba ajak ngobrol dengan menggunakan teman-temannya sebagai pembanding.

(vit/vit)