.webp)
Tony Gentilcore, salah satu pelatih ahli pembentukan tubuh dari Amerika mengatakan 4 dari 10 pria yang pergi ke gym merasa kecewa karena tidak mendapat tubuh yang didambakannya. Untuk itu, ia pun menuliskan 3 hal yang menurutnya merupakan alasan pria-pria tersebut gagal meski rajin nge-gym.
Dikutip dari Men's Health, Jumat (28/2/2014) tiga hal tersebut meliputi:
1. Kurang Memanfaatkan Waktu di Gym
Berdasarkan pengalaman Tony, kebanyakan pria yang pergi ke gym-gym terkenal hanya menghabiskan setengah dari waktunya untuk berolahraga. Sisanya dihabiskan dengan bercengkerama atau menonton SportsCenter.
Tak hanya itu, kebanyakan pria juga sering melebih-lebihkan kegiatan mereka sendiri di gym. Mereka lebih sering berfoto selfie dan mengunggahnya ke media sosial daripada mengangkat barbel. Menurut Tony, hal ini sama saja seperti membohongi diri sendiri.
"Berada satu jam di gym tidak sama dengan berolahraga di gym selama satu jam. Ini memang terdengar tidak menyenangkan untuk Anda, namun jika Anda mengurangi aktivitas tidak penting dan mulai mengangkat barbel, percayalah manfaat yang Anda rasakan pasti lebih besar," papar Tony.
2. Tidak Mempunyai Rencana
Menurut Tony, rahasia orang yang mempunyai tubuh kekar dan berotot hanyalah perencanaan yang baik. Jika mempunyai perencanaan yang baik, tentunya hasil yang didapat lebih maksimal.
Ia menyarankan agar setiap orang yang pergi ke gym tidak hanya asal menggunakan setiap alat yang ada. Apalagi jika niatnya hanya ingin coba-coba. "Lebih baik melakukan hal yang membosankan seperti squats, deadlifts, chinups, dan bench presses dengan semangat dan konsisten daripada bolak-balik mencoba berbagai macam peralatan yang ada," lanjutnya.
3. Tidak Mau Menaikkan Tingkat Kesulitan
Jika Anda sudah memanfaatkan waktu di gym dengan maksimal dan membuat perencanaan olahraga yang baik namun masih belum mendapatkan tubuh yang Anda harapkan, mungkin kesalahan terletak pada tingkat kesulitan olahraga Anda.
Tony mengatakan bahwa hasil latihan Anda tentu saja merefleksikan sesulit apa latihan yang Anda jalankan. Jika Anda sudah nyaman melakukan 10 push-up dan 10 sit-up, ada baiknya ditingkatkan menjadi 20.
"Apa yang Anda tanam itulah yang anda panen. Jika Anda terhenti pada pola yang menurut Anda nyaman, hasil yang di dapat tubuh Anda tidak akan terlihat," pungkas Tony.
(vit/vta)
