Pendapat tersebut disanggah oleh psikolog anak senior Dra. Mayke S. Tedjasaputra, M.Si. Menurutnya anak bermain di luar rumah memiliki banyak sekali manfaat. Salah satunya adalah mengembangkan kemampuan fisik motoriknya.
"Jika bermain di luar ruangan kan dapat melatih otot dan kemampuan motoriknya juga. Kan mereka nanti berlari, memanjat, merayap, atau bergelantungan," papar Ibu Mayke, begitu ia biasa disapa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau bermain di luar kan minimal dua orang kan. Nanti social skillnya akan diasah juga. Ia akan belajar bagaimana menghadapi temannya jika bermain tidak sesuai aturan, belajar mengatasi masalah, dan juga mengorganisir diri serta teman kelompok bermainnya," ujarnya di acara Konferensi Pers Peluncuran Kids Today Project oleh Rinso di SD Menteng 01, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2014).
Hal senada diungkapkan oleh psikolog anak dan remaja Rosliana Verauli, M.Psi. Ia mengatakan bahwa pentingnya anak bermain di luar tidak bisa digantikan oleh apapun, termasuk gadget. Karena itu anak harus diberikan waktu untuk bermain.
"Kalau baju kotor kan masih bisa dicuci, tapi pengalaman anak itu kan tidak terganti. Siapa yang tahu pengalaman apa yang dia lewatkan hari ini gara-gara tidak bermain? Ingat, anak itu play to learn sekaligus learn to play," terang perempuan yang akrab disapa Vera ini.
(vit/vit)











































