Prof Dr Melania S Djamil, drg, MBiomed, pakar kesehatan gigi dan mulut dari Universitas Trisakti mengatakan, dampak mengiler sewaktu tidur yang membahayakan memang tidak ada. Tetapi bisa berakibat pada kejadian yang mengganggu kualitas tidur.
"Kalau seseorang ngiler waktu tidur bisa tersedak liurnya sendiri, lalu terbangun dari tidur dan batuk-batuk," papar Prof Melanie kepada detikHealth, Senin (2/6/2014).
Kejadian tersedak ini tentu mengganggu kenyamanan dalam tidur. "Hal ini bisa terjadi karena seseorang harus menelan dan bernafas sewaktu bersamaan. Ini juga ada kaitannya dengan refleks epiglotis yang pada usia lanjut refleksnya makin menurun," tambah Prof. Melanie.
Prof. Melanie juga menambahkan dampak lainnya, yaitu mulut yang kering sewaktu bangun tidur. Saat tidur produksi liur lebih rendah daripada kondisi sadar, jika ditambah dengan ngiler maka mulut akan kering. "Sebaiknya waktu bangun tidur basahi mulut dan tenggorokan dengan air putih," sarannya.
(up/up)











































