Asfiksia dan Dugaan Bunuh Diri Aktor Robin Williams

RIP Robin Williams

Asfiksia dan Dugaan Bunuh Diri Aktor Robin Williams

- detikHealth
Selasa, 12 Agu 2014 09:02 WIB
Asfiksia dan Dugaan Bunuh Diri Aktor Robin Williams
Jakarta -

Aktor kawakan Robin Williams ditemukan meninggal di kediamannya, di California. Penyebab pastinya belum diketahui, namun ada dugaan mengalami asfiksia atau kekurangan oksigen karena bunuh diri.

"At this time, the Sheriff's Office Coroner Division suspects the death to be a suicide due to asphyxia, but a comprehensive investigation must be completed before a final determination is made," demikian bunyi laporan kepolisian, dikutip dari CNN, Selasa (12/8/2014).

Asphyxia atau asfiksia merupakan gangguan pertukaran oksigen yang memicu kondisi hipoksia atau kekurangan oksigen dalam darah. Pada kasus bunuh diri, penyebabnya bisa sangat beragam mulai dari menghirup gas beracun hingga gantung diri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa jenis gas, termasuk helium dan karbondioksida bisa memicu asfiksia pada kadar 30 persen, dan kematian pada kadar 75 persen. Gas-gas tersebut membunuh dengan cara menggantikan oksigen dalam campuran udara pernapasan. Kekurangan oksigen dalam darah memicu kegagalan pada berbagai fungsi organ.

Namun kondisi asfiksia yang menyebabkan kematian tidak selalu berhubungan dengan bunuh diri. Tahun 2009, aktor laga David Carradine ditemukan meninggal juga dengan kondisi kekurangan oksigen. Diyakini, Carradine melakukan autoerotic asphyxation atau masturbasi dengan menjerat leher sendiri.

(up/rdn)

Berita Terkait