Terungkap, Robin Williams Mengidap Tahap Awal Parkinson Saat Meninggal

Jakarta -

Masalah kesehatan yang dihadapi aktor Robin Williams sebelum meninggal bukan cuma gangguan bipolar dan riwayat operasi jantung. Sang istri mengungkap, saat ditemukan meninggal Williams juga mengidap tahap awal Parkinson.

Adalah Susan Schneider, istri Williams yang mengungap fakta baru tersebut melalui sebuah pernyataan tertulis. Kepada CNN, seorang sumber menyebut bahwa penyakit Parkinson ini memberikan ketakutan dan penderitaan tambahan dalam hidup Williams.

"Ketengangan Robin masih utuh dan dia berani, berjuang sendirian menghadapi depresi, kecemasan, sebagaimana juga tahap awal penyakit Parkinson yang ia sendiri belum siap mengungkapnya ke publik," tulis Schneider seperti dikutip dari CNN, Jumat (15/8/2014).

Bintang film Good Will Hunting ini dikenal sangat aktif sebagai aktor. Tidak diketahui pasti apakah riwayat Parkinson tahap awal ini telah mempengaruhi kinerjanya di industri hiburan.

Dikutip dari National Health Institute, Parkinson menyebabkan kematian sel-sel otak. Laki-laki lebih rentan mengalaminya, dan kebanyakan mulai muncul di usia 50 tahun ke atas. Saat meninggal, Williams berusia 63 tahun.

Gejala yang bisa diamati dari pengidap Parkinson antara lain postur yang buruk, hilangnya keseimbangan, dan ekspresi wajah yang abnormal. Tremor atau gemetar juga termasuk salah satu gejala khas yang ditemukan juga pada para pengidap Parkinson.

(up/up)