Dalam siaran HuffPost Live, Slash yang menjadi bintang tamu untuk mempromosikan album barunya tersebut mengaku bahwa dulu ia adalah perokok aktif. Dikatakannya bahwa dirinya sempat mengalami masa di mana ia menghabiskan 4-5 bungkus rokok dalam sehari.
Ia sudah menyadari bahwa kebiasaan merokok tersebut sangatlah tidak baik untuk kesehatan. Berulang kali gagal untuk berhenti merokok, ia pun akhirnya sempat berpikir untuk menyerah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sampai suatu ketika, Slash menghadiri konser salah satu legenda musik Amerika yang berjuluk Goddess of Pop, Cher. Pada konser yang dilakukan di Las Vegas tersebut, Slash berulang kali keluar masuk ruangan karena harus merokok. Esok paginya, ia dilarikan ke rumah sakit karena mengidap pneumonia.
"Aku keluar-masuk ruangan selama konser berlangsung untuk merokok, dan besok paginya aku terkapar dan dilarikan ke rumah sakit. Dokter mengatakan aku terserang pneumonia," tutur gitaris berusia 49 tahun tersebut.
Terserang pneumonia membuatnya tak bisa beraktivitas dan harus bed rest selama beberapa minggu. Ia mengaku bahwa selama berada di rumah sakit, pneumonia membuatnya sulit bernapas dan tentu saja membuatnya tak bisa merokok.
Setelah keluar dari rumah sakit dan menjalani terapi pemulihan, Ia pun kembali ke rumah dan melihat bungkus rokoknya yang tersisa. Sempat senang karena akhirnya bisa kembali merokok, pencerahan pun muncul dari dalam dirinya.
"Pulang dan melihat merk rokok kesayangan sangat membuatku senang. Namun ketika rokok sudah di mulut dan korek api sudah dinyalakan, tiba-tiba aku berpikir, 'Jika aku memang ingin berhenti merokok, sekaranglah saat yang tepat'. Itu terjadi 5 tahun yang lalu dan sampai sekarang aku tak pernah merokok lagi," urainya yang disambut tepuk tangan penonton.
Hanya Slash mengaku bahwa dalam fase terapinya ia divonis memiliki ketergantungan nikotin. Karena itulah, sampai saat ini ia masih menggunakan berbagai macam benda untuk mengobati kecanduan nikotinnya. Mulai dari suplemen, koyo nikotin hingga permen karent nikotin.
(rsm/vta)











































