Kena Sindrom Langka, Remaja Ini Bertahun-tahun Mengira Dirinya Sudah Mati

Kena Sindrom Langka, Remaja Ini Bertahun-tahun Mengira Dirinya Sudah Mati

- detikHealth
Sabtu, 17 Jan 2015 08:23 WIB
Kena Sindrom Langka, Remaja Ini Bertahun-tahun Mengira Dirinya Sudah Mati
Smith
Alabama, AS -  Orang tua Haley Smith baru saja bercerai. Tak bisa menerima kenyataan, ia pun mulai memperlihatkan gejala penyakit aneh.

"Suatu ketika saya sedang mengikuti kelas Bahasa Inggris dan saya mengalami sensasi aneh ini. Saya merasa telah mati," kata Haley seperti dikutip dari Daily Mail, Sabtu (17/1/2015).

Kebingungan, Haley akhirnya memutuskan mendatangi perawat sekolah dan tentu saja sang perawat mengatakan tak ada yang salah dengan diri Haley. Namun bukannya pulang ke rumah, gadis berusia 17 tahun itu justru berencana mengunjungi TPU.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya hanya ingin dekat dengan orang yang sudah meninggal lainnya. Namun karena tidak ada yang dekat, saya putuskan kembali ke rumah dan tidur," katanya.

Bukannya hilang, sensasi yang sama muncul lagi beberapa hari kemudian, ketika Haley tengah berbelanja baju. "Tubuh saya rasanya mati rasa dan saya langsung lari keluar dari toko," lanjutnya.

Sejak saat itu perasaan itu seperti tak mau pergi. Selama tiga tahun Haley sering membolos dari sekolah, tidur di siang hari dan lebih banyak terjaga di malam hari. Ketika terjaga itu ia banyak menghabiskan waktu untuk menonton film horor, karena baginya melihat zombie dan sejenisnya membuatnya merasa rileks, seperti melihat keluarga sendiri.

Tak hanya itu, Haley juga ogah-ogahan makan dan berhenti berbicara dengan teman-temannya. Mereka pun curiga dengan keadaannya. Hingga dua tahun kemudian Haley akhirnya mau berbicara tentang apa yang terjadi kepadanya.

Setelah berbicara pada temannya itu, Haley pun memberanikan diri untuk menceritakannya pada sang ayah, Floyd. Mendengar hal itu, Floyd langsung membawanya ke psikiater.

Meskipun butuh waktu lama untuk memberitahukan hal itu, Haley mendapatkan diagnosis yang tak kalah aneh, yakni sindrom Cotard atau yang biasa disebut dengan 'Sindrom Mayat Hidup'.

Penderita penyakit yang ultra langka ini benar-benar percaya bahwa diri mereka telah meninggal dunia atau sebagian tubuhnya telah tiada. Peneliti menduga gangguan ini disebabkan oleh gangguan fungsi dari salah satu bagian otak yang bernama 'fusiform gyrus' yang bertugas membantu seseorang mengenali wajahnya sendiri maupun orang lain.

Amygdala penderita sindrom Cotard juga mengalami malfungso sehingga mereka tak bisa membentuk emosi tertentu. Namun Haley tergolong beruntung karena ia dibantu terapis agar bisa sembuh.

Uniknya, gadis asal Alabama itu juga menemukan hal lain yang membantu pemulihannya, yakni film-film produksi Walt Disney. "Ternyata menonton Little Mermaid, Aladdin, dan Sleeping Beauty membuat saya merasa hangat dan nyaman," tuturnya.

Setelah sembuh, Haley pun tidak berdiam diri. Ia mencoba memanfaatkan internet untuk meningkatkan kesadaran akan penyakit langka yang pernah diidapnya. Ia juga mencari penderita sindrom Cotard lainnya dan menyemangati mereka agar bisa 'sadar' dan memulihkan dirinya.

(lil/up)

Berita Terkait