Minum Obat Antidepresi, Blogger Ini Kisahkan Perjuangannya Demi Orgasme

Jakarta - Obat antidepresan memang telah lama diketahui dapat menurunkan libido orang yang meminumnya. Hanya saja kebanyakan penderita depresi enggan membicarakan isu ini. Namun lain halnya dengan blogger asal Amerika ini.

Crista Anne mengaku tak ingat kapan pertama kali ia 'dihantui' oleh depresi. Seingatnya, ia pernah mencoba bunuh diri di usia tujuh tahun, dan mengonsumsi Prozac sejak usia 8-17 tahun.

Setelah berganti-ganti obat antidepresan, ia akhirnya menemukan satu obat yang sangat efektif untuk meredakan depresinya. Hanya saja ia mengeluhkan satu hal, kemampuan orgasmenya hilang karena obat baru yang bernama amitriptyline ini.

Anehnya, Crista tetap bisa klimaks saat berhubungan intim dengan pasangannya. Bahkan keduanya hidup bahagia dengan keempat anak mereka. Akan tetapi bila Crista mencoba masturbasi, ia tak lagi merasakan orgasme seperti yang ia inginkan.

"Padahal orgasme karena masturbasi ini menjauhkan stres dan kecemasan yang saya rasakan barang sejenak. Bahkan migrain saya bisa berhenti sementara karenanya. Saya juga lebih memilih orgasme daripada harus minum obat saat serangan panik menyerang," tuturnya seperti dikutip dari Refinery29, Selasa (27/1/2015).

Tak mau berdiam diri, Crista pun memutuskan untuk membagi perjuangannya mencapai orgasme lewat masturbasi yang dirangkum dalam sebuah proyek yang bertajuk Orgasm Quest.

Lewat akun Twitter-nya, @pinkness, Crista berbagi pengalamannya ketika melakukan masturbasi setidaknya satu kali dalam sehari. Dan hal mendetail tentang upayanya ini dibagi ke audiens dengan memasang tagar #OrgasmQuest, sehingga orang-orang dapat dengan mudah mengikuti perkembangannya.

Wanita berumur 32 tahun itu mengakui hal ini ia lakukan karena ia ingin semua wanita yang mengalami kondisi yang sama dengannya tahu bahwasanya mereka tak sendirian. Dan benar saja, Crista memperoleh banyak respons positif dari pembacanya, meskipun ada juga yang menganggapnya pamer atau bahkan eksibisionis.

"Dari waktu ke waktu, saya semakin yakin bahwa saya tak sendirian. Ada banyak sekali wanita yang menghadapi masalah serupa, penurunan libido atau mungkin bahkan anorgasmia (kehilangan kemampuan untuk orgasme) karena mengonsumsi obat depresi," lanjutnya.

Salah satu fakta yang ia sebarkan lewat proyek tersebut adalah pengalamannya berhasil mendapatkan orgasme setelah menggunakan sebuah vibrator khusus. "Setelah bercumbu dengan pasangan saya, saya pakai vibrator We-Vibe Tango dan orgasme pun berhasil saya dapatkan, walaupun ini tidak setiap kali. Tapi kalau saya pakai Magic Wand, mau lusinan kali mencoba, saya tetap tak bisa," tuturnya.

Dari respons yang ia dapatkan, setidaknya Crista bangga karena proyeknya telah berupaya menghapuskan stigma negatif tentang depresi, termasuk masturbasi yang umumnya dianggap tabu oleh para wanita.

(lil/up)