Lewat Media Sosial, Pria 47 Tahun Ini Eksploitasi Seksual 28 Anak

Lewat Media Sosial, Pria 47 Tahun Ini Eksploitasi Seksual 28 Anak

- detikHealth
Senin, 13 Apr 2015 15:18 WIB
Lewat Media Sosial, Pria 47 Tahun Ini Eksploitasi Seksual 28 Anak
Illustrasi: Thinkstock
Warwick - Media sosial memang mempunyai banyak fungsi yang bisa dimanfaatkan, namun hal tersebut disalahgunakan oleh seorang pria dari Australia. Lewat media sosial, ia dengan sengaja mencari anak-anak untuk memenuhi nafsu seksualnya.

Polisi mengatakan pria yang diketahui berasal dari daerah Warwick, Quensland, memiliki banyak nama pengguna seperti Jazz, Jazzman, dan David Bourne untuk menargetkan anak-anak. Ia memaksa anak di sosial media untuk mengirimnya gambar tak senonoh dan terkadang mengundang anak ke hotel di mana ia kemudian 'menyerang' mereka.

Baca juga: Hati-hati, Sebar Informasi Pribadi di Media Sosial Picu Kejahatan Seksual

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria yang namanya dirahasiakan ini ditangkap polisi dan didakwa dengan 145 kasus pelecehan yang melibatkan 28 anak dalam rentang waktu 2002 sampai 2015. Pemerkosaan, melibatkan anak membuat materi porno, perlakuan tak menyenangkan, serta menyebarkan materi porno anak adalah contoh dakwaan yang diberikan kepadanya dan akan mulai diadili pada 20 Juli 2015.

Menanggapi terkuaknya kasus ini, Menteri Kepolisian Australia Jo-Ann Miller mengeluarkan edaran yang mengingatkan orang tua bahaya apa yang dihadapi anak-anak di dunia online.

Miller mengatakan ara pelaku kejahatan seksual kini telah banyak mempelajari bagaimana menggunakan teknologi untuk menjaring mangsanya. Anak-anak terutama menjadi sasaran empuk karena mereka mudah dimanipulasi.

"Pesan saya adalah penting untuk seluruh orang tua mengetahui apa yang dilakukan anaknya saat online. Anda jangan beralasan tidak mengerti Facebook atau tidak bisa mengoperasikan iPhone. Anda perlu mempelajari apa yang digunakan anak agar Anda bisa memandu dan mengawasi mereka," ujar Miller seperti dikutip dari ABC Australia pada Senin (13/4/2015).

Saat ini anak-anak di daerah Quensland tengah menikmati masa libur sekolahnya. Miller mengatakan masa libur sekolah menjadi waktu yang rawan karena akan ada banyak anak yang menghabiskan waktunya di depan komputer bermain media sosial.

Baca juga: Trik Agar Anak Tak Merasa Dikepoin Saat Ortu Follow Akun Medsosnya

(fds/vit)

Berita Terkait