Ganti Gorengan dengan Ubi Rebus, Bobot Haeser Berhasil Turun 23 Kg

Minahasa - Haeser Nicea Kondoy (19) mengaku awalnya memiliki motivasi untuk menurunkan berat badan karena merasa bobotnya sudah berlebihan. Bagaimana tidak, dengan tinggi badan 169 cm, berat badannya kala itu mencapai 90 kg!

Akhirnya ia pun mencoba mengganti menu-menu makanannya yang tadinya gorengan menjadis serba rebusan dan kukusan. Ditambah dengan rajin berolahraga, dalam waktu 11 bulan berat badannya berhasil turun menjadi 67 kg alias turun 23 kg.

Ingin coba trik dietnya? Berikut kisah diet Haeser, seperti diceritakan kepada detikHealth dan ditulis pada Jumat (17/4/2015):

Saya termotivasi diet karena merasa bobot badan saya berlebihan. Niat saya saat itu sangat besar untuk bisa memangkas berat badan saya. Cara yang saya pilih waktu itu adalah dengan merombak habis porsi makan sebelumnya.

Saya sebelumnya sangat suka makan nasi dalam porsi yang banyak berlebihan, ditambah dengan lauk yang digoreng. Selain itu saya juga suka mengonsumsi minuman bersoda. Kini saya mengurangi itu semua dan menggantinya dengan mengonsumsi sayur-sayuran dan umbi-umbian yang dikukus atau direbus. Saya juga perbanyak makan buah-buahan segar.

Tidak cuma itu, saya juga rutin melakukan olahraga untuk membantu proses pembakaran lemak dan menjadikan stamina lebih kuat. Padahal saya dulunya tidak pernah olahraga rutin karena saya idak suka hal-hal yang mengeluarkan keringat.

Tapi karena ada niat yang besar, saya mulai melakukan kegiatan yang mengeluarkan keringat seperti dance. Begitu berat badan saya turun, saya mulai rutin mengikuti kegiatan fitness dan aerobik di tempat gym dan mengatur pola makan yang baik dan menyehatkan.

Baca juga: Selain Olahraga, Begini Pola Diet Citra untuk Turunkan Bobot 42 Kg



(ajg/vit)