"Kurang mengunyah bisa bikin gigi berantakan. Kenapa bisa jadi kurang mengunyah? Mungkin karena bayi selalu diberi makanan yang lembut terus. Padahal usia satu tahun seharusnya sudah bisa makan nasi biasa, bukan bubur lagi," tutur drg Suzanty Ariany, Sp.KGA dalam perbincangan di Din Tai Fung, Plaza Senayan Arcadia, Jl New Delhi Pintu 1, Senayan, Jakarta, dan ditulis pada Rabu (13/5/2015).
Baca juga: Sepele, Tapi Hal-hal Ini Bisa Picu Gigi Anak Berlubang
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika pertumbuhan tulang rahang tidak optimal, maka gigi bisa berantakan," sambung dr Susi.
Baca juga: 6 Kesalahan Orang Tua yang Diam-diam Bisa Merusak Gigi Anak
Meskipun memang gigi berantakan terjadi tidak hanya karena pengaruh jenis makanan. Sebab gigi berantakan juga bisa terjadi karena keturunan. Misalnya jika orang tua memiliki gigi berantakan, maka bisa jadi anak mewarisi hal tersebut. Bisa juga kedua orang tua giginya rapi, namun perpaduan rahang dan jenis gigi yang diturunkan orang tua ke anak tidak pas, sehingga gigi malah berantakan.
"Gigi berantakan bisa dicegah. Dengan periksa gigi sejak dini, akan bisa dilihat apakah gigi anak berpotensi berantakan atau tidak. Nanti ada langkah-langkah untuk mengatasinya," ucap dr Susi.
(vit/up)











































