Kanker serviks (leher rahim) dikatakan oleh Ketua Umum IDI dr Zaenal Abidin, MH.Kes, adalah salah satu jenis kanker yang banyak membunuh perempuan selain kanker payudara. Untuk itu pemeriksaan dilakukan dalam rangka deteksi dini.
"Semua perempuan yang pernah berhubungan suami istri itu berisiko. Jadi kami hanya melakukan deteksi dini, apakah ibu-ibu ini ada gejala untuk kanker serviks. Setelah kita temukan ya mesti segara kita bawa ke dokter obgyn," ujar dr Zaenal ketika ditemui di Rusun Tambora, Minggu (24/5/2015).
Baca juga: Jangan Lupa 'Intip Vagina Anda' Setahun Sekali
Hingga Minggu pagi ini, dr Zaenal mengatakan sudah ada sekitar 300 perempuan yang mendaftar untuk diperiksa. Pemeriksaan akan dilakukan satu hari saja oleh tim dari IDI.
Rusun Tambora dipilih menjadi tempat tes gratis karena populasi warga cukup tinggi.
"Kita minta konsultasi dengan pemda DKI dan ibu PKK, mereka menunjuk ke Rusun Tambora. Kalau di daerah sini ibu-ibu pasti sudah terkumpul dan kemudian untuk sebuah pencanangan anak-anak juga ada di sini. Menunjukkan kemudahan saja," ujar dr Zaenal.
Pemeriksaan kanker serviks serupa seperti apa yang ada di Rusun Tambora juga ada di daerah-daerah. dr Zaenal mengatakan setiap hari bakti dokter, IDI cabang juga melakukan tes IVA gratis.
Baca juga: Marak Bisnis Prostitusi, Dokter Ingatkan Risiko Kanker Serviks
(AN Uyung Pramudiarja/AN Uyung Pramudiarja)











































