Hanya dengan Darah, Tes Ini Diklaim Bisa Deteksi Keberadaan Virus di Tubuh

Hanya dengan Darah, Tes Ini Diklaim Bisa Deteksi Keberadaan Virus di Tubuh

Andara Nila Kresna - detikHealth
Selasa, 09 Jun 2015 12:05 WIB
Hanya dengan Darah, Tes Ini Diklaim Bisa Deteksi Keberadaan Virus di Tubuh
Foto: Ilustrasi (Thinkstock)
Jakarta - Kondisi tubuh bergantung pada jaringan ikat darah sebagai alat transportasi oksigen, karbondioksida dan nutrisi, pengaturan pH internal dan suhu, dan perlindungan terhadap penyakit dan partikel asing. Namun tahukah Anda kini sebuah tes berbasis DNA bisa menganalisis virus dan penyakit hanya lewat setetes darah?

Para peneliti di Brigham dan Women’s Hospital & Harvard Medical School percaya bahwa VirScan bisa mendeteksi penyakit sejak dini. Tes itu juga disebut membantu untuk menemukan penjelasan yang tepat atas pemicu penyakit autoimun. Alat deteksi ini sangat sensitif terhadap 206 spesies virus yang bisa memengaruhi kesehatan manusia. Cara kerja VirScan yakni dengan mendeteksi virus kemudian penyakit apa saja yang ada di dalam darah.

Para peneliti mempublikasikan hasil penelitian mereka di Journal Science. Untuk penelitian ini, tim melibatkan 569 orang di Amerika Serikat, Afrika Selatan, Thailand dan Peru. Melalui VirScan, peneliti bisa menemukan rata-rata seseorang terkena 10 dari 206 spesies virus yang ada. Sementara, ada pula yang terpapar 20 dari 206 virus.

Baca juga : Simpel, Tapi Rajin Pakai Tabir Surya Ampuh Cegah Kanker Kulit

"Banyak dari mereka yang mungkin telah lama terinfeksi mikroba yang berbeda namun dari virus yang sama. Anda pun bisa terinfeksi oleh rhinovirus selama hidup namun tak pernah Anda sadari. Penelitian ini juga menemukan hasil yang berbeda-beda tergantung pada lokasi geografisnya," ucap dr Stephen Elledge, profesor genetika dan kedokteran di Women’s Hospital & Harvard Medical School, dikutip dari Washington Post, Selasa (9/6/2015).

dr Elledge juga mengatakan bahwa hasil penelitian menunjukkan virus tertentu lebih umum menjangkiti orang dewasa daripada anak-anak. VirScan juga bisa mendeteksi keberadaan Human Immunodeficiency Virus (HIV) secara akurat. Ia berharap VirScan bisa membantu mendeteksi penyakit seperti HIV dan hepatitis C agar bisa diobati sejak dini. Pasalnya, gejala penyakit tersebut tidak bisa dilihat dengan kasat mata.

Para peneliti juga percaya VirScan bisa membantu menentukan jenis virus dari penyakit autoimun. dr Elledge menambahkan bahwa biaya analisis virus dengan menggunakan VirScan kurang lebih Rp 350 ribu. Para pasien bisa mendapatkan hasil pemeriksaan mereka dalam waktu dua sampai tiga hari.

Baca juga : Tengah Dikembangkan, Smartphone yang Bisa Deteksi Penyakit dan Infeksi

(rdn/ajg)

Berita Terkait