Menurut dokter spesialis kebidanan dan kandungan RSUD Dr Soetomo Surabaya, dr Hari Nugroho, SpOG, pada dasarnya dalam kehamilan memang dibutuhkan tambahan asupan nutrisi, baik itu jumlah kalori maupun vitamin.
Nutrisi penting seperti asam folat dan zat besi seringkali tidak cukup hanya dari yang dimakan, oleh sebab itu diciptakan suplemen untuk ibu hamil. Suplemen ini biasanya diberikan oleh dokter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada prinsipnya tidak wajib minum susu, selama makan-makanan yang seimbang dan konsumsi suplemen khusus ibu hamil, kebutuhan itu sudah tercukupi," ujar dr Hari kepada detikHealth, seperti ditulis pada Rabu (5/8/2015).
Ditambahkan oleh dr Hari, susu hamil biasanya sudah dilengkapi dengan asam folat dan zat besi untuk ibu hamil. "Untuk pemilihan apakah susu UHT dengan suplemen kehamilan atau seringkali pada yang tidak suka minum kapsul atau tablet lebih memilih susu ibu hamil. Yang penting ada asupan ekstra untuk zat besi dan asam folatnya," tegas pemilik akun Twitter @drharinugroho ini.
Justru yang seringkali salah dilakukan oleh ibu hamil adalah merasa sudah 'aman' dengan mengonsumsi susu UHT, sehingga justru mengabaikan konsumsi makanan sehat, terutama yang mengandung asam folat dan zat besi.
Beberapa nutrisi lain yang penting diasup antara lain kalori, protein, serat, vitamin, kalsium, karbohidrat dan sedikit lemak.
Baca juga: Studi Pastikan Makan Porsi Dobel Saat Hamil Tidak Perlu Dilakukan (ajg/up)











































