Tiap Pagi, Orang-orang Ini Akan Kumpul dan 'Bersulang' untuk Minum Urine

Tiap Pagi, Orang-orang Ini Akan Kumpul dan 'Bersulang' untuk Minum Urine

Radian Nyi Sukmasari - detikHealth
Senin, 24 Agu 2015 08:36 WIB
Tiap Pagi, Orang-orang Ini Akan Kumpul dan Bersulang untuk Minum Urine
Foto: nn
Jakarta - Wine atau minuman lainnya lumrah dijadikan isi gelas ketika orang-orang bersulang. Namun di China, orang-orang bersulang bukan dengan minuman yang biasa, tetapi segelas urine.

Itulah yang terjadi setiap pagi di kantor China Urine Therapy Association. Masing-masing anggota akan pergi ke toilet dan menampung air seni mereka di dalam gelas plastik. Setelah itu, semua anggota akan bersulang dan meminum urine-nya.

Asosiasi yang didirikan di Hong Kong pada tahun 2008 tersebut tidak diakui secara resmi oleh Departemen Kesehatan China. Meski begitu, sekitar 1.000 orang bergabung dalam asosiasi ini. Mereka percaya bahwa minum urine bisa memperpanjang umur, menjaga kesehatan, bahkan menyembuhkan kanker.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bao Yafu (79) yang ditunjuk sebagai ketua asosiasi sejak tahun 2010 sudah meminum urine-nya sejak tahun 1972. Awal melakukan rutinitas itu diakui Bao tidak mudah dan dia hanya bisa mengonsumsi 100 ml urine. Merasakan ada manfaat pada tubuhnya, Bao menambah dosis urinenya hingga kini ia minum 300 ml urine per hari.

Baca juga: Wanita Ini Awet Muda dan Selalu Fit karena Minum Urine Tiap Hari

"Enam bulan menjalani terapi minum urine, kepala saya yang botak sudah mulai memiliki rambut. Hingga 22 tahun saya minum urine, saya belum pernah demam dan penglihatan saya menjadi lebih jelas serta kulit pun tidak mengalami tanda penuaan," tutur Bao seperti dikutip dari Daily Mail pada Senin (24/8/2015).

Anggota asosiasi tersebut yakin jika urine mengandung nutrisi yang bermanfaat dari darah termasuk antigen dan antibodi. Bao sendiri teringat akan wanita di China yang mengalami patah tulang rusuk. Si wanita diketahui kondisinya membaik setelah membalut area tulang rusuk yang patah dengan kasa yang direndam di urine.

Anggota lain, Xiaoliu (21) mengaku terapi urine efektif menyembuhkan hipertiroidismenya. Sementara bagi Bao, urine juga ia gunakan untuk membasuh mata, telinga, dan wajahnya. 'Ritual' itu pun ia lakukan setiap bagun tidur. Menanggapi hal ini, kepada South China Morning Post, spesialis nefrologi di China, dr Chen Wenli, mengatakan minum urine tidak memiliki manfaat bagi kesehatan.

"Apalagi, urine merupakan limbah buangan dari proses sekresi tubuh. Lima persen urine adalah limbah nitrogen, terutama urea dan 95 persennya adalah air. Dalam keadaan sakit, di urine juga terdapat gula, protein, sel darah merah dan putih, serta keton. Sehingga, tidak ada manfaat signifikan yang bisa diperoleh dari minum urine" tegas dr Wenli.

Baca juga: 4 Orang yang Hobi Minum Urine Sendiri, Tubuhnya Sehat dan Awet Muda

(rdn/up)

Berita Terkait