Kenali Angular Cheilitis, Pecah-pecah di Sudut Bibir yang Terasa Perih

Bibir <i>Berengan</i>

Kenali Angular Cheilitis, Pecah-pecah di Sudut Bibir yang Terasa Perih

Radian Nyi Sukmasari - detikHealth
Kamis, 22 Okt 2015 12:30 WIB
Kenali Angular Cheilitis, Pecah-pecah di Sudut Bibir yang Terasa Perih
Foto: thinkstock
Jakarta - Terdapat pecah-pecah di sudut bibir hingga ketika mulut menganga sudut bibir terasa perih? Kemungkinan besar, Anda mengalami angular cheilitis yang kerap disebut oleh beberapa orang dengan istilah 'berengan'. Sebenarnya, apa sih angular cheilitis ini?

Angular chelitis yang disebut juga dengan stomatitis atau perleche merupakan sekelompok peradangan di ujung bibir. Penyebabnya, bisa karena infeksi jamur, bakteri, bahkan virus. Meskipun, angular cheilitis yang disebabkan virus lebih jarang terjadi. Demikian diungkapkan dr Radityo Anugrah SpKK.

"Kalau penyebabnya infeksi jamur, umumnya jamur candida karena di mulut yang normal, jamur candida jumlahnya paling banyak," tutur dr Radit dalam perbincangan dengan detikHealth dan ditulis pada Kamis (22/10/2015).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Akibat Mulut Kering: Bibir Pecah-pecah Sampai Bau Mulut

Selain infeksi jamur, angular cheilitis juga bisa disebabkan infeksi bakteri, misalnya pyrococcus. Namun, dikatakan dokter yang praktik di Bamed Skin Care ini penyebab angular cheilitis lebih sering adalah kombinasi infeksi bakteri dan jamur.

Ada juga penyebab lainnya yaktu infeksi virus, biasanya virus herpes simplex. Namun, jumlah kasus angular cheilitis akibat virus dikatakan dr Radit cukup jarang terjadi. Nah, tiap penyebab akan menimbulkan gejala yang berbeda.

"Tapi, hasilnya akan sama yaitu timbul pecah-pecah di ujung bibir. Angular cheilitis utamanya terjadi di bibir karena faktor pemicu utamanya kan ludah," tambah dokter yang juga praktik di Sahid Sahirman Memorial Hospital ini.

Dikutip dari angularcheilitishelp.org, angular cheilitis biasanya diawali dengan muncul rasa tidak nyaman di sudut bibir. Namun, lama-kelamaan, sudut bibir menjadi pecah-pecah, kering, dan akhirnya timbul lesi merah. Ketika angular cheilitis bertambah parah, bahkan bisa timbul seperti retakan di sudut bibir. Namun, tak perlu khawatir karena berengan pada bibir ini tidak menular.

Baca juga: Senter yang Ditaruh di Mulutnya Meledak, Bibir dan Lidah Chris Luka Parah


(rdn/up)

Berita Terkait