5 Hal yang Perlu Dilakukan Jika Mengajak Anak Ikuti Kegiatan Lari

Jakarta - Olahraga lari belakangan ini memang sedang ngetren. Tak heran, banyak kegiatan lari yang digelar di berbagai kota. Tak cuma untuk orang dewasa, kegiatan lari pun digelar untuk anak-anak.

Nah, jika Anda ingin mengajak anak-anak terlibat dalam kegiatan lari, ada beberapa hal yang perlu disiapkan. Berikut ini tipsnya seperti ditulis pada Jumat (23/10/2015):

1. Pastikan Anak dalam Keadaan Sehat

Jika anak Anda ingin ikut kegiatan lari, sebaiknya pastikan dia dalam keadaan sehat. Jangan sampai anak yang akan ikut kegiatan lari malah pilek, meriang. Sebab kondisi ini justru membuat anak drop.

2. Cek Struktur Fisik Anak

Tungkai dan pinggul anak cenderung masih lentur. Karena itu pastikan benar tidak ada kelainan pada struktur fisik anak yang bisa mengganggu kegiatannya. Jika ada kelainan pada kaki atau organ lain pada anak, sebaiknya konsultasikan terlebih dulu ke dokter olahraga.

Pastikan juga si anak memang sudah pandai berjalan. Sebab jika si kecil sudah bisa berjalan artinya sistem keseimbangan tubuhnya sudah baik, termasuk untuk berlari.

3. Pakaian yang Pas

Sebelum anak mengikuti kegiatan lari, pastikan dia mengenakan pakaian yang pas. Pakaian yang disarankan adalah yang bisa menyerap keringat, tidak terlalu ketat dan juga tidak terlalu longgar. Sebab pakaian yang longgar justru menghambat gerakan anak dan menyulitkan anak menjaga keseimbangan.

Untuk celana, sebaiknya anak mengenakan celana model training panjang. Celana model ini bisa sekaligus melindungi anak saat jatuh. Sehingga kalaupun jatuh, lukanya tidak terlalu parah.

4. Sepatu yang Tepat

Sepatu olahraga standar perlu dipilih untuk anak yang akan mengikuti kegiatan lari. Ya, disarankan mengenakan sepatu yang tertutup. Jangan mengenakan alas kaki yang membentuk kaki anak dan terbuka karena memicu risiko cedera, karena otot dan tulang anak masih lentur.

5. Jangan Lupa Pemanasan dan Pendinginan

Pemanasan dan pendinginan sebelum dan sesudah berlari perlu dilakukan untuk menghindari cedera pada anak. Jadi sebelum berlari, ajaklah anak untuk melakukan pemanasan bersama. Kemudian pada saat lari, jangan paksa anak untuk terus berlari. Jika sudah lelah, anjurkan anak untuk berhenti. (vit/up)