Begini Prosedur Laser untuk Hilangkan Tanda Lahir pada Anak

Jakarta - Untuk menghilangkan tanda lahir pada anak, terapi laser bisa menjadi alternatif. Namun, prosedurnya pasti berbeda jika laser dilakukan pada usia anak dan bayi.

Mengingat kulit bayi dan anak yang cenderung masih lembut, makan pilihan energi yang digunakan biasanya tidak terlalu besar, demikian diungkapkan dr Radityo Anugrah SpKK dari Bamed Skin Care. Penggunaan dosis laser yang tidak terlalu besar itulah yang membedakan prosedur laser pada anak dan dewasa.

Dan karena dokter mengerjakannya dengan hati-hati, bisa jadi sesi terapi lebih banyak. Selain itu, dr Radit mengatakan, pendekatannya pasti berbeda karena bayi cenderung tanpa perlawanan. Selain itu, pergerakan bayi ketika prosedur laser dilakukan pun minimal. Sedangkan pada anak, mereka sudah bisa berontak.

"Oleh karena itu pendekatannya sudah sejak sebelum dia mulai terapi laser, di mana anak harus sudah mulai nyaman dengan dokternya. Kalau sudah dilakukan pendekatan, kemudian diperkenalkan lasernya seperti apa," tutur dr Radit dalam perbincangan dengan detikHealth dan ditulis pada Senin (9/11/2015).

Sedangkan pada bayi, saat prosedur laser dilakukan mereka tinggal diberi fiksasi seperti bedong, prosedur pun sudah bisa dilakukan. Untuk usia anak menjalani terapi laser, menurut dr Radit jika si anak sudah mengerti dengan prosedur yang akan dilakukan, hal itu tidak masalah.

Baca juga: Ada Anak yang Punya Tanda Lahir dan Tidak, Mengapa?

Hanya saja, bagi anak usia 3-4 tahun, umumnya melihat alat-alat yang digunakan, atau melihat si dokternya saja belum apa-apa mereka bisa ketakutan. Di sinilah dr Radit menekankan pentingnya pendekatan pada anak.

"Usia bayi pun sudah bisa dilakukan. Hanya saja tinggal bagaimana dokternya bisa mendekatkan diri ke anaknya tadi dan kadang memang dari si orang tuanya ini ada yang pengen cepat-cepat toh atau tanda lahirnya hilang," lanjut dokter yang juga praktik di Sahid Sahirman Memoria Hospital ini.

Terkait keamanan penerapan terapi laser, menurut dr Radit tidak ada patokan kapan usia minimal anak bisa menjalani terapi laser. Sebab, dokter pun akan menyesuaikan seberapa besar energi yang digunakan saat menjalani prosedur itu. Dalam pelaksanaannya, ada pula koordinasi dengan dokter lain.

Misalnya ketika perlu bius total, maka perlu koorrdinasi dengan dokter anestesi guna mengonsultasikan apakan si anak ini sudah cukup mumpuni jika dianestesi. Kemudian, dokter anestesi pun juga akan berkoordinasi ke dokter anak.

Baca juga: Unik, Bayi Ini Punya Tanda Lahir Berbentuk Angka 12 di Kening


(rdn/vit)