Kepala Dinas Kesehatan Victoria Professor Michael Ackland mengatakan jumlah pasti anak yang terkena cacar air belum diketahui pasti, tapi diyakini mayoritas anak sudah terinfeksi virus.
Pemerintah setempat memang tak mewajibkan orang tua untuk memvaksinasi anaknya dan di beberapa populasi diketahui sepertinya terdapat keyakinan untuk menolak vaksin. Hal ini terlihat dari data tingkat vaksinasi yang hanya mencapai 94 persen pada populasi umumnya dan 75 persen pada anak-anak di sekolah terkait, padahal batas minimal yang dianjurkan seharusnya 95 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Gerakan Anti Vaksin Bayi Menguat, Ada Apa Ini?
Ahli penyakit menular Professor Jodie McVernon dari Murdoch Children's Research Institute menyebut tren meningkatnya gerakan anti vaksin di Australia adalah sebuah kekhawatiran nasional. Ketika tingkat vaksinasi suatu populasi jatuh berada di bawah minimal, maka besar kemungkinannya untuk penyakit menular berkembang.
"Tingkat vaksinasi itu bervariasi untuk tiap penyakit namun umumnya ketika imunisasi menjangkau kurang dari 95 persen populasi, ada kemungkinan infeksi menyebar. Kita tahu ada area di mana imunisasi tingkatnya rendah dan area di mana orang-orang dengan pandangan tertentu terhadap imunisasi tinggal," kata McVernon.
"Ini adalah kekhawatiran nasional yang perlu kita tanggapi dengan semakin mendukung imunisasi dan mendukung juga orang tua untuk mengambil keputusan," pungkasnya.
Baca juga: MUI: Kelompok Anti Vaksin Keliru Mengutip Dalil
(fds/vit)











































