Peneliti membuktikan hal ini dengan meminta 100-an pria dan wanita berumur 15-40 tahun untuk mempelajari beberapa kosakata baru. Setelahnya, partisipan langsung diajari melakukan ketukan dengan jari yang polanya seperti ketika memasukkan PIN ke dalam mesin ATM.
Ternyata sebagian besar partisipan lebih mudah menghapalkan gerakan ketukan jari yang diajarkan peneliti, padahal gerakan ini diajarkan belakangan. Dan ketika ditanya kata apa yang saja yang mereka ingat, partisipan mengaku banyak yang lupa.
Peneliti mengatakan, hal semacam ini sangatlah alami dan normal. "Daya ingat yang tidak stabil seperti ini justru jadi komponen utama untuk mempercepat proses otak ketika mempelajari sesuatu, jadi kita bisa mempelajari apapun meski datangnya bertubi-tubi atau dalam waktu yang berdekatan," tandas salah satu peneliti, Edwin Robertson seperti dikutip dari Daily Mail, Senin (28/12/2015).
Kemampuan memori yang dimaksud adalah memori prospektif (memori yang berkaitan dengan rencana di masa depan, red) yang baik. Jadi ketika orang-orang ini berencana untuk melakukan sesuatu di masa depan, maka ia tidak akan lupa untuk melakukannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menariknya, kemampuan ini lebih banyak dimiliki oleh wanita, meski peneliti hanya bisa menduga bahwa ini karena wanita lebih terlatih untuk melakukan beberapa kegiatan dalam satu waktu atau multitasking, sehingga otaknya pun terbiasa demikian ketika dihadapkan pada dua situasi yang berurutan.
"Tidak heran bila dalam sebuah keluarga, seorang ibu selalu ingat ketika berencana membeli susu selepas kerja atau membersihkan rumah seperti yang direncanakan minggu sebelumnya," paparnya.
Studi sebelumnya juga mengungkap, pria tidak punya ingatan sebagus wanita ketika diminta menyelesaikan suatu urusan. Peneliti bahkan mengatakan, mereka bukannya tidak mendengarkan tugas yang diberikan, tetapi melupakannya begitu saja.
Perbedaan yang mencolok pada kinerja otak pria dan wanita ini juga dikaitkan dengan perbedaan hormonal atau struktur otak pada keduanya.
Baca juga: Kelebihan Garam Bisa Hipertensi, Kekurangan Garam Bikin Lupa (lll/up)











































