Ketika usia kandungan bertambah dan semakin mendekati persalinan, biasanya para ibu mengeluhkan seringnya bolak-balik ke kamar mandi untuk buang air kecil. Menurut dr Alfiben, SpOG dari RS Permata Depok, kalau sudah hamil tua normal saja keinginan buang air kecil sering terasa.
Ukuran janin yang membesar semakin memberi tekanan pada kandung kemih, otot-otot, serta uretra. Inilah yang menyebabkan ibu hamil lebih sering buang air kecil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena apabila dibiarkan sang ibu berdampak terkena infeksi saluran. Terlebih, metabolisme tubuh ibu lebih rentan daripada orang biasa," jelas dr Adi.
Baca juga: Ini Dampaknya Bagi Ibu dan Bayi Ketika Wanita Tak Happy dengan Kehamilannya
Selain itu, di kehamilan yang sudah tua, seorang perempuan sering merasa kepanasan dan keringatan. Menurut dr Adi, ini dikarenakan perubahan hormon. "Nah, hormon itu yang menyebabkan adanya gangguan sehingga membuat ibu menjadi panas," imbuh pemilik akun Twitter @adirahmanog ini.
Ibu yang sedang hamil tua juga cenderung sering terbangun saat tidur malam. Dituturkan dr Adi, ada tiga hal yang memengaruhinya. Pertama, karena hormon. Kedua, karena janin yang bergerak. Ketiga, posisi janin yang membuat ibu tidak nyaman.
Pembaca detikHealth yang budiman, pada Rabu (6/1/2016) ini detikHealth akan mengupas-tuntas soal kehamilan di trimester ketiga. Seperti diketahui menjelang persalinan, ibu-ibu kerap mendengar aneka saran yang kadang tidak jelas kebenarannya. Jadi pastikan Anda menyimak semua paparannya ya.
Selamat membaca! (vit/up)











































