Infeksi HPV di Kalangan Remaja Putri AS Turun 60 Persen

Infeksi HPV di Kalangan Remaja Putri AS Turun 60 Persen

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth
Selasa, 23 Feb 2016 10:31 WIB
Infeksi HPV di Kalangan Remaja Putri AS Turun 60 Persen
Foto: thinkstock
Jakarta - Sejak vaksin HPV (Human Papiloma Virus) diperkenalkan 10 tahun silam, kasus infeksi virus penyebab kanker serviks dilaporkan terus menurun. Di Amerika Serikat (AS), tercatat angkanya turun sebesar 60 persen.

Sebuah penelitian di AS mengungkap bahwa dalam 6 tahun sejak vaksin HOV diperkenalkan, prevalensi infeksi HPV di kalangan remaja putri usia 14-19 tahun turun 64 persen.  Di kalangan usia 20-24 tahun, angkanya mengalami penurunan 34 persen pada periode yang sama.

"Vaksin HPV adalah vaksin yang sangat efektif," sebut Dr Lauri E Markowitz dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) yang memimpin penelitian tersebut, dikutip dari Livescience, Selasa (23/2/2016).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Vaksinasi HPV pada Remaja di Negara 'Super Power' Masih Rendah

Di kalangan remaja putri usia 14-19 tahun, penelitian menemukan 11,5 persen responden terinfeksi HPV sebelum vaksin penangkalnya diperkenalkan pada 2006. Lalu pada tahun 2009-2012, angkanya turun menjadi 4,3 persen.

Tiga jenis vaksin HPV telah tersedia sejak pertama kali diperkenalkan pada 2006. Uji klinis menunjukkan ketiganya bekerja dengan baik. Salah satunya yakni vaksin bivalent menargetkan 2 strain HPV, sedangkan vaksin quadrivalent menargetkan 4 strain HPV.

Tipe terbaru yakni vaksin 9-valent yang mendapatkan lisensi pada 2014 menargetkan 4 strain seperti halnya vaksin quadrivalent. Tambahannya, vaksin ini juga menargetkan 5 strain HPV lainnya.

Baca juga: Berawal dari Akses Pornografi, Remaja Bisa Penasaran Lakukan Seks Bebas


(up/up)

Berita Terkait