Keluhan-keluhan yang Umumnya Dialami Wanita dengan Endometriosis

Jakarta - Berbagai keluhan diungkapkan para wanita yang setelah dilakukan pemeriksaan, mereka diketahui mengidap endometriosis, misalnya nyeri haid, nyeri panggul, dan nyeri saat berhubungan intim.

Diungkapkan dr Hari Nugroho SpOG dari RSUD Dr Soetomo Surabaya, keluhan yang diungkapkan pasien endometriosis umumnya muncul di rentang usia 20 sampai 45 tahun. Sedangkan, dr Hari pribadi menyatakan ia belum memiliki data pasti jumlah pasien endometriosis di Indonesia.

"Tapi data global ada. Memang umumnya, persentase wanita yang mengidap endometriosis di populasi sulit diketahui karena diagnosis pasti dari endometriosis harus melalui laparoskopi untuk mengambil jaringan endometriosis dan kemudian dilakukan pemeriksaan oleh dokter ahli patologi anatomi di bawah mikroskop," terang dr Hari kepada detikHealth.



Meski demikian, dr Hari menyebutkan data yang dihimpun oleh tim GMITS (Gynecologic Minimally Invasive Treatment Surabaya - www.trust-gmits.com) pada tahun 2015, diketahui bahwa dari pasien yang menjalani laparoskopi, 54 persen terindikasi mengidap endometriosis.

Secara global, dr Hari menjelaskan 50 persen wanita dewasa muda yang menjalani laparoskopi karena mengeluh nyeri haid kronis mengidap endometriosis. Kemudian, pada wanita yang mengeluh sulit punya anak lalu menjalani laparoskopi 50 persen diketahui mengidap endometriosis.

"Kemudian, 12 hingga 32 persen wanita yang menjalai laparoskopi karena indikasi nyeri panggul juga diketahui mengidap endometriosis," ujar dr Hari.

Namun, dr Hari menegaskan bahwa perkembangan endometriosis sangat bergantung pada kadar hormon estrogen di tubuh wanita.

Baca juga: Kenali Endometriosis, Penyakit yang Bisa Picu Nyeri Perut Parah Saat Haid (rdn/vit)