Mitos-mitos Soal Proses Melahirkan Anak Pertama yang Masih Dipercaya

Mitos-mitos Soal Proses Melahirkan Anak Pertama yang Masih Dipercaya

Radian Nyi Sukmasari - detikHealth
Senin, 02 Mei 2016 14:07 WIB
Mitos-mitos Soal Proses Melahirkan Anak Pertama yang Masih Dipercaya
Foto: Thinkstock
Jakarta - Belum adanya pengalaman bisa membuat ibu merasa khawatir berlebih terhadap proses persalinan anak pertamanya. Namun, tak jarang jika kekhawatiran itu hanyalah mitos belaka.

Seperti penuturan Liz Wilkes, CEO Midwifery and Maternity Providers, ketika ibu melahirkan anak pertamanya, seakan-akan hanya ada dua pilihan ketika mereka melahirkan, di rumah sakit swasta atau rumah sakit umum. Padahal, menurut Wilkes, persalinan dengan bantuan bidan pun bisa jadi pilihan, selama memang tidak ada indikasi tertentu dalam kehamilan.

Wilkes menyebutkan, 15 studi yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita menemukan bahwa persalinan di bidan tanpa ada indikasi kehamilan tertentu bisa mengurangi penggunaan epidural dengan episiotomy yang lebih sedikit. Keberlanjutaan perawatan di bidan juga membuat ibu berisiko lebih rendah mengalami kelahiran prematur dan keguguran di kehamilan berikutnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang penting mengonsultasikan kondisi Anda dengan tenaga medis yang kompeten. Tapi, jika Anda ingin bersalin di rumah atau klinik dengan bantuan bidan itu tidak masalah selama memang tidak ada indikasi tertentu dalam kehamilan," tutur Wilkes, dikutip dari Essential Baby.

Baca juga: Bidan Ini Terjang Banjir dengan Perahu Bebek Demi Bantu Pasien Bersalin

Hal ini juga terkait dengan kecenderungan ibu yang mengikuti apa yang disarankan orang lain. Wilkes menekankan, di mana dan apa proses persalinan yang akan dilakukan berdasarkan atas pilihan dan keputusan suami srta istri. Sehingga, memilih fasilitas yang dipercaya dan mengonsultasikan pilihan persalinan Anda menurut Wilkes jauh lebih penting.

Pemilihan fasilitas kesehatan pun menurut Wilkes tidak mesti yang mahal. Sebab, biaya juga bukan satu-satunya penentua sebaik apa layanan yang Anda terima. Studi menunjukkan, persalinan anak pertama lebih banyak dilakukan di RS swasta dan jumlah kelahiran caesar 20 persen lebih banyak dibandingkan di RS umum.

"Saat ini, patut diingat pula bahwa prosedur caesar bukanlah hal yang normal. Prosedur itu merupakan operasi besar pada perut dan memiliki banyak risiko. Jika memang tidak ada indikasi tertentu, mengapa Anda harus caesar?" tutur Wilkes.

Begitupun ketika ibu berpikir bahwa menggunakan jasa bidan berarti tidak ada obat yang digunakan, ini merupakan kekeliruan yang besar menurut Wilkes. "Bidan tentu bisa juga melakukan intervensi untuk nyeri. Sehingga, jangan dianggap bahwa seakan-akan Anda tidak akan mendapat obat tertentu ketika bersalin dengan bantuan bidan," pungkasnya.

Baca juga: Anak Kangen dengan Ayah atau Ibu Sampai Sakit, Cuma Sayang Salah Satu Ortu?



(rdn/vit)

Berita Terkait