Saran mengganti kue untuk perayaan ulang tahun, pernikahan, pertunangan dan aacara spesial lain dengan buah disampaikan oleh Prof Nigel Hunt dari Fakultas Bedah Mulut, Royal College of Surgeons, London, Inggris. Menurutnya budaya merayakan peristiwa spesial dengan kue di tempat kerja memiliki risiko obesitas dan masalah gigi.
"Bagi beberapa orang di tempat kerja saat ini masalah utama terkait asupan gulanya adalah adanya kontribusi terhadap epidemi obesitas dan kesehatan mulut yang buruk," ujar Prof Hunt, seperti dikutip dari CNN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, saat ini di Inggris ada hampir 65 ribu orang dewasa yang tiap tahun butuh pengobatan akibat kerusakan gigi.
Ditambahkan Prof Hunt, budaya merayakan sesuatu dengan kue makin menambah kesulitan orang-orang yang memang telah lama berjuang menurunkan berat badannya. Dikatakan dia, banyak orang yang masih mudah tergoda makan donat, kukis, maupun biskuit cokelat. Apalagi makannya tidak hanya satu, namun berkali-kali tambah.
Prof Hunt menegaskan bukan berarti suatu tempat kerja harus melarang perayaan hari spesial dengan kue-kue, tapi sebaiknya beli saja dalam jumlah sedikit. Termasuk juga jika sedang rapat di kantor, disarankan menyajikan makanan kaya serat yang tidak banyak menambah angka di timbangan.
"Alternatifnya adalah dengan (menghidangkan) piring berisi buah-buahan, kacang-kacangan," katanya.
Prof Hunt menambahkan makanan manis ataupun yang mengandung tepung yang dimakan di antara waktu makan bisa menjadi makanan bagi bakteri. Nah, pada akhirnya asam ini akan membuat gigi rusak atau membusuk.
Untuk itu diingatkan pula agar memperhatikan kebersihan gigi dan mulut supaya sisa makanan, khususnya makanan manis, tidak menjadi penyebab timbulnya masalah gigi.
Baca juga: Dipandang Aman, 7 Kebiasaan Ini Sebenarnya Membahayakan Kesehatan
(vit/up)











































