Menurut dr Iliana Lega penulis utama studi dari University of Toronto, risiko kanker mungkin meningkat setelah seseorang terkena diabetes tipe 2. "Studi sebelumnya juga mendukung bahwa kanker dan diabetes mungkin berbagi faktor risiko pada tubuh," tutur dr Lega.
Dikutip dari Health Day, penelitian ini melibatkan lebih dari 2 juta orang dewasa yang mengidap kanker. Peneliti menemukan orang yang didiagnosis diabetes tipe 2 memiliki risiko didiagnosis kanker 23 persen lebih besar selama 10 tahun sebelum diagnosa diabetes, diabandingkan dengan orang yang tidak memiliki gangguan pada kadar gula darahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Studi yang juga diterbitkan online di the journal Cancer ini menjelaskan bahwa peneliti hanya menemukan hubungan antara diabetes tipe 2 dengan risiko kanker, bukan penyebab dan dampak dari diabetes.
"Penelitian ini sangatlah penting karena dibutuhkan untuk penelitian lebih lanjut. Seperti meneliti cara pencegahan kanker untuk pasien atau orang yang berisiko mengalami diabetes," ungkap dr Lega.
Ia menekankan, sangat penting untuk mengetahui bagaiamana diabetes tipe 2 dan kanker ini saling berkaitan.
Baca juga: Wah! Menyusui Bisa Bantu Kurangi Risiko Ibu Kena Diabetes dan Kanker
(rdn/up)











































