Menurut penelitian dari Oxford, Cambridge, dan Harvard University, orang yang memiliki kelebihan berat badan rata-rata akan meninggal 12 bulan lebih cepat dari yang mereka pikirkan jika dalam kondisi sehat.
"Biasanya dari obesitas ringan satu dari lima pria akan meninggal sebelum berumur 70 tahun. Namun risiko kematian dapat meningkat pada obesitas sedang menjadi tiga kali lipat, sedangkan pada obesitas yang parah risikonya meningkat sebanyak delapan dari 10," ucap dr Emanuele dari University of Cambridge.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pria yang gemuk memiliki risiko lebih tinggi mengalami kematian dini dibandingkan dengan wanita yang gemuk," jelas dr Emanuele.
Baca juga: Olahraga yang Paling Dianjurkan untuk Orang Obesitas
dr Emanuele mengatakan bahwa hasil dari penelitian menemukan peningkatan risiko kematian dini pada orang yang memiliki berat badan yang kurang seperti halnya orang yang memiliki kelebihan berat badan. Penelitian ini dilakukan pada 32 negara berbeda dan melibatkan 10,6 juta orang yang mengambil bagian pada 239 penelitian antara tahun 1970 dan 2015.
Penelitian yang juga diterbitkan dalam The Lancet ini menjelaskan bahwa saat seseorang mencapai tingkat obesitas yang parah maka risiko kematian meningkat empat kali lipat. Sedangkan untuk laki-laki, enam dari 10 orang akan mengalami kematian dini, sedangkan wanita hanya mengalami peningkatan 2,7 kali lipat.
Profesor Peter Weissberg, Direktur Medis di British Hearth Foundation sekaligus pendana penelitian mengatakan hasil studi yang menunjukkan bahwa kelebihan berat badan memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan ini dapat memperkuat dukungan untuk mengurangi obesitas di masyarakat.
Baca juga: Orang Obesitas Mungkin Ingin Makan Sehat, Tapi Otak Tak 'Sejalan'
(rdn/vit)











































