Kisah Haru di Balik Foto Lansia Berpegangan Ucapkan Salam Perpisahan

True Story

Kisah Haru di Balik Foto Lansia Berpegangan Ucapkan Salam Perpisahan

Firdaus Anwar - detikHealth
Senin, 29 Agu 2016 13:35 WIB
Kisah Haru di Balik Foto Lansia Berpegangan Ucapkan Salam Perpisahan
Foto: CNN / Facebook
Surrey - Wolf Gottschalk dan Anita Gottschalk dari Surrey, Kanada, telah menikah selama 62 tahun. Keduanya tak pernah terpisahkan hingga belakangan karena kondisi kesehatan yang terus menurun akhirnya Wolf terpaksa dirawat di tempat yang berbeda dengan Anita mulai Januari lalu.

Sang cucu, Ashley Bartyik (29), mengatakan yang membuat sedih adalah Wolf dan Anita sangat merindukan satu sama lain. Setiap beberapa hari anggota keluarga menyempatkan diri mengantar keduanya untuk saling bertemu.

Wolf diketahui mengidap kondisi kegagalan jantung, limfoma, dan demensia. Meski sekarang tidak ada perubahan berarti, keluarga khawatir pada akhirnya kesehatan Wolf terutama ingatannya akan terus memburuk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Sakit dan Tergolek di Tempat Tidur, Kakek Ini Terus Menyulam untuk Tunawisma

"Mereka menangis setiap kali bertemu dan ini sangat menyayat hati," ujar Ashley dalam postingan Facebooknya seperti dikutip dari CNN, Senin (29/8/2016).

"Demensianya semakin kuat seiring hari berlalu, tapi ingatannya tentang nenek masih belum hilang satu inci pun. Tapi kami takut apabila mereka hidup terpisah lebih lama lagi memorinya tidak akan bertahan lama," sambung Ashley.

Kepada pihak berwenang di Fraser Health, keluarga kini tengah berjuang agar Wolf bisa segera dipindahkan. Dan berkat perhatian yang mengalir di media sosial akhirnya ada rencana untuk segara mempertemukan keduanya dalam waktu beberapa minggu ke depan.

"Ini adalah situasi yang memilukan hati untuk keluarga, dan juga untuk kita. Kami berkomitmen untuk mempertemukan pasangan ini dan harapannya bisa segera dalam beberapa minggu ke depan," pungkas juru bicara Fraser Health.

Baca juga: 5 Faktor Ini Mempercepat Terjadinya Penyakit Pikun

(fds/up)

Berita Terkait