Jenis-jenis Jerawat yang Perlu Diketahui: Mulai dari Komedo Hingga Kista

Jenis-jenis Jerawat yang Perlu Diketahui: Mulai dari Komedo Hingga Kista

Ajeng Anastasia Kinanti - detikHealth
Kamis, 01 Sep 2016 13:00 WIB
Jenis-jenis Jerawat yang Perlu Diketahui: Mulai dari Komedo Hingga Kista
Foto: Thinkstock
Jakarta - Jerawat merupakan salah satu masalah pada kulit yang cukup mengganggu. Selain bisa dialami oleh semua usia, jerawat juga seringkali sulit diobati. Salah satu kunci untuk mengobati jerawat dengan tepat adalah dengan mengenal jenisnya.

Ya, jerawat juga memiliki macam-macam jenis yang penting untuk diketahui. Jenis jerawat mulai dari komedo blackhead, komedo whitehead, papul, pustul, nodul dan kista. Seperti disampaikan oleh dr Suksmagita Pratidina, SpKK atau dr Gita dari RS Pondok Indah, bahwa jenis jerawat itu sendiri dilihat dari bentuknya.

"Jerawat itu tipenya berbeda, dari melihat bentuknya kita bisa mengenali juga stadium keparahan dari jerawat itu sendiri. Semua diawali dengan adanya sumbatan kelenjar minyak yang tidak bisa keluar dan membentuk komedo. Nah, komedo pun tidak sama, ada yang whitehead dan blackhead," tutur dr Gita dalam Diskusi Media Bayer: Kenali Jerawat Hiperandrogen dan Dampaknya Bagi Perempuan, di The Hermitage, Menteng, Jakarta, Rabu (31/8/2016).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Jika Diminum Sesuai Aturan, Pil KB Bisa Atasi Jerawat Akibat Hiperandrogen

Komedo whitehead yang biasanya tampak bintik-bintik putih merupakan komedo tertutup, sementara komedo blackhead tampak hitam dan disebut juga sebagai komedo terbuka. Disebut terbuka karena kelenjar minyak memproduksi sebum, yang kemudian terbuka dan terpapar oksigen mengalami oksidasi.

Bila komedo kemudian mengalami peradangan oleh infeksi bakteri atau gesekan, maka akan meradang dan membentuk papul. Papul tampak seperti lesi kecil, padat dan sedikit menonjol dari permukaan kulit. Ini merupakan bentuk umum awal dari jerawat. Kondisi papul saat tambah berat akan menjadi pustul, yang terdapat nanah di dalamnya.

"Berlanjut parah menjadi nodul dan kista, yang merupakan bentuk paling parah dari jerawat. Kalau sering dengar ada 'jerawat batu', nah itu nodul. Nodul ini merah, letaknya dalam, agak mengeras seperti batu. Bila sudah sembuh biasanya ada jaringan parut di dalamnya," imbuh dr Gita.

Sementara itu kista dikatakan oleh dr Gita memiliki bentuk berkantung, peradangannya sangat hebat dan mencapai lapisan kulit yang paling dalam. Umumnya terasa amat nyeri saat ditekan dan mengandung bakteri pus atau nanah di dalamnya.

Baca juga: Rajin Cuci Muka Kok Masih Jerawatan? Bisa Jadi Kelebihan Androgen


(ajg/vit)

Berita Terkait