Meriang, Demam, Flu dan Hidung Mampet, Bagaimana Solusinya?

Jakarta - Halo Dok, saya ingin bertanya. Saya sudah 2 minggu ini sakit flu dan tidak sembuh-sembuh. Saya sempat meriang di minggu pertama, 2 hari. Dan badan panas sampai minggu ke dua. Gejala lain yang saya alami adalah, pilek, sakit tenggorokan, batuk (berdahak saat minggu pertama, tapi sekarang tidak, dan setiap kali batuk, kepala sebelah kanan saya sakit), lemas, hidung mampet, tidak bisa mencium dan mengecap, dan pusing.

Saya sudah mencoba obat rhinos RS selama 1 minggu, tapi tak kunjung sembuh juga. Saya minta pendapat dokter, obat apakah yang harus saya beli? Karena saya tinggal sendiri dan tidak bisa ke dokter sendirian saat sedang sakit seperti ini. Terimakasih.

Louiza (Wanita, 20 tahun)

Jawaban

Terimakasih atas kepercayaannya kepada kami. Mencermati kondisi Anda, ada baiknya selekas mungkin memeriksakan diri ke dokter. Bisa jadi dokter akan menyarankan untuk periksa di laboratorium atau pemeriksaan penunjang (seperti: rontgen). Karena boleh jadi ada proses infeksi atau alergi yang menuju ke arah kronis. Hindari membeli obat sendiri, tanpa menggunakan resep dokter.

Sayang sekali Anda belum menyebutkan profesi, gaya hidup, kondisi lingkungan di mana Anda tinggal, kebiasaan sehari-hari, sering terpapar (dengan sinar matahari, asap, debu, AC, suara, radiasi, dsb), apakah sering bekerja di depan laptop/komputer, seringkah menggunakan masker bila bepergian menggunakan kendaraan bermotor?

Saran saya, berpola hidup sehat, seimbang, selaras, dan serasi. Hindari jajan di sembarang tempat. Cuci tangan sebelum dan sesudah makan. Biasakanlah untuk menggosok gigi 30 menit setelah makan. Makan-minum teratur. Berolahraga minimal 30 menit setiap hari. Bila tidak sempat, maka parkirlah motor agak jauh dari tempat kerja, agar dapat berjalan kaki. Sempatkanlah untuk bersih-bersih kamar sedikitnya seminggu 2-3 kali.

Perlu diketahui, debu yang berada di kamar (kos) memang dapat memicu gangguan, penyakit, atau problematika kesehatan. Hindari minum dingin, seringlah minum hangat. Hindari makan yang terlalu pedas atau masam. Manajemen hati untuk meminimalkan risiko terkena stres atau depresi. Perhatikan kesehatan kerja. Saat bekerja atau beraktivitas, perhatikan gaya/posisi duduk, berdiri, cara mengangkat benda hendaklah secara ergonomis.

Sempatkanlah minimal 10 menit setiap hari untuk membaca, menulis, membaca kitab suci, humor, bercanda, memanjakan diri, melakukan hobi atau aktivitas yang membahagiakan hati. Yang terakhir namun terpenting, meningkatkan keimanan dan spiritualitas dengan senantiasa mengingat dan mendekatkan diri kepada Tuhan.

Demikian penjelasan ini, semoga memberikan solusi.

Dokter Dito Anurogo, penulis 17 buku, sedang studi di S2 Ilmu Kedokteran Dasar dan Biomedis FK UGM Yogyakarta.

(hrn/up)