Dirangkum detikHealth, berikut ini fakta-fakta tentang bayi lahir besar yang perlu diketahui, yuk simak bersama.
1. Makrosomia
|
Foto: ilustrasi/thinkstock
|
Selain itu faktor genetik seperti tinggi dan berat orang tua juga mungkin memainkan peran dalam menentukan berat lahir bayi. Selain itu penyebab lainnya adalah adanya hiperglikemia yang intermiten, multiparitas dan penyebab yang tidak diketahui.
Penyebab lainnya adalah diabetes yang tidak terkontrol, obesitas pada ibu, juga kenaikan berat badan ibu yang berlebihan dan berhubungan dengan makrosomia.
2. Usia Kehamilan 'Terlalu Tua'
|
Foto: ilustrasi/thinkstock
|
Selain itu, jika anak pertama lahir dengan makrosomia, maka kemungkinan anak kedua akan lahir makrosomia pun lebih besar.
Baca juga: Ibu yang Gemar Konsumsi Susu Saat Hamil Ini Lahirkan Bayi Montok 5,9 kg
3. Ibu Hamil Makan Berlebihan dan Risiko Makrosomia
|
Foto: thinkstock
|
Sementara itu dokter di Shanghai yang membantu persalinan menyebut perempuan itu banyak menghabiskan waktu di tempat tidur pada saat hamil. Asupan yang berlebihan dari biasanya juga menjadi penyebab perempuan itu dan bayinya bertambah berat badannya dalam waktu singkat.
4. Jika Orang Tuanya Besar, Biasanya Bayinya Besar
|
Foto: thinkstock
|
5. Apa Risikonya?
|
Foto: ilustrasi/thinkstock
|
"Diperlukan observasi jangka panjang bayi, mereka berisiko untuk mengalami, diabetes, obesitas di kemudian hari," terang dr Yassin beberapa waktu lalu.
Sementara dr Nurhadi menyebut bayi dengan makrosomia rentan terkena diabetes. "Bisa saja mengalami diabetes dari lahir karena penurunan kadar gula," ucap dokter yang akrab disapa dr Adi ini.
Bagian tubuh bayi yang biasanya rentan terjadi penumpukan lemak adalah di sekitar badan, serta di antara perut dan dada.
Baca juga: Wow, Besar Banget! Bayi Ini Lahir dengan Bobot 6 Kg
Halaman 2 dari 6











































