Pada hari pencoblosan, Calon Gubernur DKI Jakarta yang berstatus sebagai petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyempatkan diri untuk sarapan bersama keluarga. Kebiasaan sarapan pada pagi hari merupakan salah satu upaya untuk menjaga pola makan.
Dalam berbagai penelitian, sarapan di pagi hari bisa menghindarkan perilaku makan berlebihan pada sesi-sesi mana berikutnya yakni makan siang dan makan malam. Makan pagi juga memberikan suplai energi yang cukup untuk bisa lebih aktif secara fisik, serta menjaga pikiran selalu fokus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ahok sarapan sebelum nyoblos Foto: Rengga Sancaya |
Di kubu yang lain, Calon Wakil Gubernur Sandiaga Uno menyempatkan diri untuk berolahraga pagi bersama komunitas Jakarta Berlari. Sandi, demikian ia biasa disapa, berlari keliling TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang ada di sekitar kediamannya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Sandi memang dikenal senang berolahraga. Selain suka berenang, ia juga selalu menyempatkan diri untuk berlari sejauh 5-10 km setiap hari. Dalam sehari, ia
menyempatkan waktu hingga 1-3 jam untuk olahraga.
Sandiaga jogging cek TPS Foto: Aditya Fajar/detikcom |
Baca juga: Sempatkan Satu Jam Lari Pagi, Umur Akan Lebih Panjang Tujuh Jam (up/vit)












































Ahok sarapan sebelum nyoblos Foto: Rengga Sancaya
Sandiaga jogging cek TPS Foto: Aditya Fajar/detikcom